Sentimen
Positif (96%)
27 Jul 2024 : 23.00
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Kasus: korupsi

Pilgub DKI Jakarta 2024: PDIP Bantah Dukung Anies Baswedan jika Wakilnya Abraham Samad

28 Jul 2024 : 06.00 Views 3

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Pilgub DKI Jakarta 2024: PDIP Bantah Dukung Anies Baswedan jika Wakilnya Abraham Samad

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Nasional Gotong Royong (Negoro) Faizal Assegaf mengeklaim, mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad dipertimbangkan sebagai pasangan Anies Baswedan dalam Pilgub DKI Jakarta 2024.

Pada konsolidasi pembentukan Garda Negoro, sayap Partai Negoro, yang diadakan di Hotel Cemara, Jakarta Pusat, Jumat, 26 Juli 2024, Partai Negoro sepakat mendukung Anies di Pilgub DKI.

Partai Negoro mendeklarasikan dukungan untuk Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Faizal meminta agar partai koalisi pendukung Anies mempertimbangkan Abraham Samad sebagai calon wakil gubernur. Menurutnya, memilih Abraham Samad bisa menghentikan dialog alot antara partai koalisi. "Suara di bawah sangat kuat agar Pak Abraham ini bisa menjadi pengikat," kata Faizal.

"Kami usulkan kepada ketua umum partai pengusung Pak Anies, baik PKB, PKS, maupun NasDem, untuk mempertimbangkan Pak Abraham Samad sebagai calon wakil gubernur," ujarnya.

PDIP dukung Anies?

Faizal juga mengeklaim, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberi sinyal bahwa jika Abraham Samad dipasangkan, PDIP akan bergabung dengan koalisi pendukung Anies.

Namun, saat diminta menyebutkan sumber informasi tersebut, Faizal enggan mengungkapkannya karena dianggap tidak etis. Dia menyarankan untuk menanyakannya langsung ke pihak PDIP.

"Tiga hari lalu ada pembicaraan serius di kalangan elite PDIP. Saya mempertaruhkan reputasi saya. PDIP rindu untuk tidak memberi ruang kepada Jokowi untuk menitipkan Ahok, jadi kemungkinan mereka bergabung dengan NasDem, PKS, dan PKB sangat besar," katanya.

Saat dimintai konfirmasi, Juru Bicara PDIP Chico Hakim menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar. PDIP masih berusaha mengerucutkan satu nama dari kader internal sebagai calon gubernur atau wakil gubernur.

"Tergantung nanti dengan pembicaraan dengan parpol lain. Saya rasa, enggak ada itu. Pak Faizal Assegaf bukan kader PDIP atau orang DPP PDIP, jadi saya rasa beliau hanya mengira-ngira saja," kata Chico.***

Sentimen: positif (96.2%)