Sentimen
Positif (99%)
25 Jul 2024 : 00.59
Tokoh Terkait

Tim Prabowo Bantah Ada Diskusi Sunat Anggaran Makan Gratis Rp7.500 bersama Ekonom

25 Jul 2024 : 00.59 Views 3

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Tim Prabowo Bantah Ada Diskusi Sunat Anggaran Makan Gratis Rp7.500 bersama Ekonom

PIKIRAN RAKYAT - Anggota Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Bidang Komunikasi, Hasan Nasbi menepis kabar adanya diskusi sunat anggaran makan bergizi gratis hingga bisa menjadi Rp7.500 per porsi. Ia membantah tegas keterangan ekonom Verdhana Sekuritas, Heriyanto Irawan.

Sebelumnya, Heriyanto Irawan mengaku diajak berdiskusi oleh tim ekonom Prabowo Subianto mengenai rencana pemangkasan dana program prioritas tersebut, sehingga menekan biaya anggaran yang harus digelontorkan negara.

"Nggak ada (diskusi), di tim sinkronisasi nggak ada (komunikasi dengan Heriyanto)," kata Hasan tegas, usai konferensi pers di media center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Jumat, 19 Juli 2024.

"Saya ingin menyampaikan bahwa tidak ada pembahasan itu sama sekali di tim dan tim sinkronisasi," ujarnya lagi.

Kabar Prabowo penekanan anggaran makan bergizi gratis ini memang awalnya dipicu pernyataan Heriyanto Irawan. Ia mengklaim masuk agenda diskusi bersama tim Prabowo serta telah diberi izin untuk mengumumkan hasilnya secara publik.

Baca Juga: Jemaah Haji yang Masih Dirawat di RS Saudi Jadi Tanggung Jawab Pemerintah Indonesia

Nominal Rp7.500 Hoaks

Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran mengklarifikasi bahwa isu pemangkasan program makan bergizi gratis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi Rp7.500 per porsi adalah hoaks.

Hasan Nasbi mengatakan, pihaknya bahkan terkejut mendapati informasi angka saklek tersebut. Pasalnya, mereka tak pernah mengatakan, memutuskan, apalagi membagikan besaran angka itu.

"Isu yang berkembang dan menurut saya mulai jauh dari kebenaran tentang makan bergizi gratis itu dipatok Rp7.500, tiba-tiba sudah ada angka. Sampai hari ini satu-satunya yang sudah bisa kita ambil kesimpulannya itu alokasi makan gratis 2025 besarannya Rp71 triliun untuk (APBN) 2025," kata dia, dalam konferensi pers di media center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Jumat, 19 Juli 2024.

Hasan melanjutkan, dari pada angka, Prabowo lebih mewanti-wanti arahan khusus kepada timnya terkait pengelolaan program unggulan Pragib sejak kampanye itu. Setidaknya, imbuh dia, terdapat dua pesan penting dari Prabowo.

"Terkait kesediaan anggaran sebesar Rp 71 triliun, pesan Pak Prabowo ada dua. Pesannya bahwa harus memenuhi standar ketercukupan gizi, jadi syarat gizinya harus terpenuhi. Yang kedua, harus dioptimalkan jumlah penerima manfaatnya," ujar Hasan.

"Jadi semua proses riset, kajian, uji coba, akan bersandarkan pada dua pesan arahan Pak Prabowo. Semua formula yang menjadi kesimpulan pilot project harus memenuhi dua pesan tadi," katanya lagi, menambahkan.

Hasan sangat menyayangkan adanya misinformasi anggaran Rp7.500 saat mereka sedang memperjuangkan program ini agar terlaksana dengan baik.

"Kami merasa justru tidak tepat ketika proses ini sedang berjalan, ini kan program unggulan Prabowo-Girban jadi disiapkan sebaik mungkin, tapi di proses di jalan ini muncul isu-isu seperti Rp 7.500, menurut kita spekulasi mungkin ada ide, mungkin menurut dia itu pegangan pilot project, tapi tidak seperti itu," kata Hasan. ****

Sentimen: positif (99.9%)