Sentimen
Positif (49%)
18 Jul 2024 : 16.38
Informasi Tambahan

Kasus: HAM, kebakaran

Tokoh Terkait
Atnike Nova Sigiro

Atnike Nova Sigiro

Komnas HAM Turun ke Lapangan Telusuri Kasus Kematian Wartawan di Karo

18 Jul 2024 : 23.38 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Komnas HAM Turun ke Lapangan Telusuri Kasus Kematian Wartawan di Karo

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) ikut terjun menelusuri kasus dugaan pembakaran rumah di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, yang menyebabkan kematian wartawan Tribrata TV Rico Sempurna Pasaribu.

Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro mengatakan bahwa lembaganya telah melakukan peninjauan ke lapangan sekaligus permintaan keterangan di lokasi peristiwa pada tanggal 12 hingga 13 Juli 2024.

"Komnas HAM telah memeriksa delapan orang saksi dan melakukan tinjauan lapangan di tempat peristiwanya di Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara," kata Atnike dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (18/7/2024), dikutip dari Antaranews.

Menurut dia, Komnas HAM selanjutnya akan berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara dan Detasemen Polisi Militer (Denpom) Kodam Bukit Barisan untuk meminta keterangan proses penegakan hukum atas kasus tersebut.

Baca juga: Moeldoko Minta KSP Kawal Kasus Meninggalnya Wartawan di Karo

"Komnas HAM juga telah melakukan koordinasi dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) untuk penguatan perlindungan saksi dan korban," ujarnya.

"Selanjutnya, Komnas HAM meminta adanya penegakan hukum yang adil dan transparan terhadap seluruh pelaku, baik pelaku lapangan dan aktor intelektualnya," kata Atnike lagi.

Diketahui, pada 15 Juli 2024, keluarga Rico Sempurna Pasaribu dengan didampingi kuasa hukumnya Irvan Saputra dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan mengadu ke Komnas HAM.

Kepada awak media, Irvan mengatakan bahwa pihaknya meminta Komnas HAM turun langsung dalam penanganan kasus tersebut.

"Kita meminta itu dan memohon Komnas HAM untuk turun langsung dalam kasus ini dan meminta Komnas HAM untuk memanggil pihak-pihak terkait, semisal kapolda, kapolres, dan Denpom atau pangdam dengan adanya masalah ini," kata Irvan di Kantor Komnas HAM, Jakarta.

Baca juga: TNI Diminta Transparan Ungkap Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Karo

Selain itu, Irvan juga mengatakan bahwa pihaknya meminta Komnas HAM untuk memanggil oknum TNI yang diduga membakar rumah Rico.

"Kami bukan berharap, tetapi meminta dengan tegas, maka Koptu HB itu harus dipanggil," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, rumah Rico Sempurna Pasaribu di kawasan Nabung Surbakti, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, dilalap api pada Kamis, 27 Juni 2024 dini hari.

Peristiwa kebakaran itu mengakibatkan empat orang meninggal dunia, yakni Rico Sempurna Pasaribu, Efprida Boru Ginting (istri), Sudiinveseti Pasaribu (anak), dan Lowi Situngkir (cucu).

Kejadian nahas itu sempat dikaitkan dengan pemberitaan. Sebab, Kepala Biro Karo Tribratatv.com Sitta Gurning sempat menuturkan bahwa sebelum kejadian tersebut, Marson gencar memberitakan soal perjudian.

Oleh karenanya, Sitta meminta polisi untuk mengusut tuntas kasus kebakaran tersebut.

Baca juga: Keluarga Korban Sebut Panglima Terlalu Dini Simpulkan Tak Ada Anggota TNI Terlibat Kebakaran di Karo

Sentimen: positif (49.8%)