Syafira | Jum'at, 19/07/2024 01:01 WIB

Presiden Joe Biden menaiki Air Force One, di bandara internasional Harry Reid di Las Vegas, Nevada, AS, 17 Juli 2024. REUTERS

LAS VEGAS - Presiden AS Joe Biden, di bawah tekanan dari rekan-rekannya dari Partai Demokrat untuk membatalkan kampanye pemilihannya kembali, dinyatakan positif COVID-19 saat mengunjungi Las Vegas pada hari Rabu. Gedung Putih mengatakan Biden akan melakukan isolasi mandiri setelah mengalami gejala ringan.

Sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengumumkan tes positif untuk politisi Partai Demokrat berusia 81 tahun itu setelah Biden membatalkan pidatonya karena diagnosis tersebut.

“Dia telah divaksinasi dan dikuatkan serta mengalami gejala ringan, kata Jean-Pierre.

Saat ia menaiki Air Force One untuk meninggalkan Las Vegas guna memulihkan diri di Delaware, Biden mengatakan kepada wartawan: "Bagus, saya merasa baik-baik saja." Namun dia menaiki tangga dengan perlahan, memegangi pagar dengan erat dan berhenti beberapa langkah ke dalam dan lagi menuju puncak.

Penyakit ini terjadi pada saat yang genting bagi Biden, yang telah kalah di negara-negara bagian yang menjadi medan pertempuran melawan Donald Trump dari Partai Republik. Trump akan memimpin konvensi kemenangan minggu ini setelah dia selamat dari upaya pembunuhan pada hari Sabtu.

Gedung Putih mengatakan Biden berencana menghabiskan akhir pekan panjang di rumah pantainya di Delaware. Tidak jelas berapa lama penyakit itu akan membuatnya bertahan dalam kampanye.

Beberapa menit setelah pengumuman tersebut, iring-iringan mobil presiden sedang bergerak menuju bandara Las Vegas setelah merekam wawancara radio di kota tersebut.

Biden telah menyapa beberapa lusin orang di sebuah restoran Meksiko sebelum melakukan wawancara radio. Dia terlambat menyampaikan pidato di depan kelompok hak-hak sipil Latin UnidosUS ketika penyelenggara, Janet Murguia, mengumumkan bahwa dia dinyatakan positif COVID.

Ada erangan di ruang konferensi saat mendengar berita itu.
“Dia mengatakan untuk memberitahu orang tua saya bahwa kami tidak akan menyingkirkannya secepat itu, kami akan memiliki kesempatan untuk mendengar kabar langsung darinya di masa depan,” kata Murguia.

Biden, yang menghabiskan dua malam di Vegas untuk kampanye, terlibat perselisihan dengan beberapa rekan Demokrat yang khawatir dia terlalu tua untuk mencalonkan diri kembali dan ingin dia mundur demi kandidat lain.

Dia menentang seruan untuk mundur dari pencalonan, dengan mengatakan kepada seorang pewawancara bahwa hanya "Tuhan Yang Maha Kuasa" yang bisa membujuknya untuk mundur.

“Dia akan kembali ke Delaware di mana dia akan melakukan isolasi mandiri dan akan terus menjalankan semua tugasnya secara penuh selama itu,” kata Jean-Pierre.

Biden mendapat pukulan pada Rabu pagi ketika seorang anggota terkemuka Partai Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat AS, Adam Schiff dari California, mengatakan sudah waktunya bagi dia untuk “menyerahkan obor” kepada orang lain.

Sekitar 40% pemilih terdaftar dari Partai Demokrat mengatakan Biden harus membatalkan upayanya untuk terpilih kembali, dalam jajak pendapat Reuters/Ipsos yang berakhir pada hari Selasa. Sekitar 65% pemilih independen yang terdaftar setuju dengan usulan tersebut.

Sekitar 58% pemilih terdaftar dari Partai Demokrat mengatakan pada jajak pendapat tersebut bahwa mereka yakin Biden terlalu tua untuk bekerja di pemerintahan - 70% pemilih independen terdaftar setuju.

Gedung Putih mengutip dokter Biden yang mengatakan dia menderita gejala pernapasan bagian atas pada sore hari.

“Dia merasa baik-baik saja untuk acara pertamanya hari itu, tetapi karena dia tidak merasa lebih baik, pengujian di tempat perawatan untuk COVID-19 dilakukan dan hasilnya positif virus COVID-19,” kata pernyataan itu.

Gedung Putih mengatakan Biden akan melakukan isolasi mandiri sesuai dengan pedoman Pusat Pengendalian Penyakit.
Gejalanya ringan dan dia telah menerima dosis awal Paxlovid, kata dokter.

Pertarungan terakhir Biden melawan COVID dimulai pada Juli 2022. Ia dinyatakan positif pada 21 Juli, pulih pada 27 Juli, dinyatakan positif dengan kasus rebound pada 30 Juli, dan akhirnya dinyatakan sembuh pada 7 Agustus.

Joe Biden COVID Pemilihan Amerika