Sentimen
Positif (47%)
15 Jul 2024 : 18.45
Informasi Tambahan

Agama: Islam

BUMN: BTN

Tokoh Terkait

Masjid di Makassar Viral Usai Dijual Rp2,5 Miliar Oleh Pemilik Tanah, Danny Pomanto Ajak Warga Berdonasi untuk Pembebasan Lahan

15 Jul 2024 : 18.45 Views 3

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Masjid di Makassar Viral Usai Dijual Rp2,5 Miliar Oleh Pemilik Tanah, Danny Pomanto Ajak Warga Berdonasi untuk Pembebasan Lahan


FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Sebuah masjid di Makassar menjadi perbincangan usai dijual oleh pemilik tanah. Menanggapi hal itu, Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengajak siapa saja berdonasi untuk pembebasan lahan.

“Saya mengimbau kepada seluruh umat muslim yang mau beramal jariah, mari kita bebaskan tanah ini bersama-sama,” kata Danny saat ditemui di kediamannya di Jalan Amirullah, Makassar, Senin (15/7/2024).

Tanah itu dikabarkan dijual senilai Rp2,5 miliar. Danny mengatakan, tanah itu bisa dibeli untuk kembali berfungsi sebagai masjid jika ada satu orang atau bisa beramai-ramai membantu.

“Kalau ada satu orang yang kuat atau kita rame rame ayo, untuk mempertahankan fungsi masjid yang ada. Bahkan kita merenovasi masjid itu lebih baik,” ujarnya.

Sebenarnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, kata Danny bisa membantu untuk pembebasan lahan. Hanya saja prosesnya panjang.

“Tapi itu panjang prosesnya hingga 1 tahun lebih. Karena desakan pemilik tanah ini semakin hari semakin kuat,” ucapnya.

Danny mengatakan siapapun yang bisa membantu bisa langsung menghubungi pengurus masjid tersebut. Yakni Masjid Fatimah Umar yang tertletak di BTN Makkio Baji, Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar.

Sementara itu, Camat Manggala Kota Makassar, Andi Eldi mengatakan pihak yang ingin menjual tanah tersebut atas nama Hilda. Warga yang memiliki sertifikat hak milik dari tanah masjid itu berdiri.

“Kita lihat di spanduk itu, spanduk itu masih sertifikat hak milik atas nama Hilda. Jadi dua sertifikat, ada dua tempat. Bangunan mesjid dan tanah kosong,” kata Andi Eldi saat ditemui di kediaman Wali Kota Makassar Danny Pomanto, di Jalan Amirullah, Makassar,  Senin (15/7/2024).

Ia menuturkan, hal itu bermula saat pengurus Masjid Fatimah Umar berselisih paham dengan ahli waris tanah. 

“Artinya ada kesalahan paham antara pengurus dan pihak yang punya karena mungkin bisa jadi tidaknya adanya transparan didalamnya, karena tidak adanya mungkin kordinasikan terhadap pemilik, sehingga ketersinggungan itu bisa terjadi,” tuturnya.

(Arya/Fajar)

Sentimen: positif (47.1%)