Kremlin Dmitry Peskov juru bicara Presiden Putin kecam Joe Biden presiden Amerika Serikat setelah salah panggil, saat berpidato di KTT NATO ke-75, di Washington DC, Kamis (11/7/2024) waktu setempat.

Peskov mengatakan kesalahan penyebutan yang dilakukan Biden tidak dapat diterima.

Hal itu disampaikan oleh Peskov dalam sebuah jumpa pers. Dia melihat Joe Biden tidak menghormati pemimpin negara lain. Dalam hal ini adalah Vladimir Putin.

“Dia menunjukkan perilaku yang sama sekali tidak dapat diterima sebagai seorang kepala negara,” ujar Peskov, melansir Antara, Sabtu (13/7/2024).

Meski begitu, Peskov tidak mau memberikan komentar terkait kekeliruan Joe Biden menyebut nama “Presiden Putin”, bisa memengaruhi peluang pencalonannya.

“Mereka telah menerima respons yang sangat luas karena diskusi politik dalam negeri yang sedang berlangsung di AS. Namun, ini bukan urusan kami, ini masalah internal AS,” katanya.

Untuk diketahui, kesalahan yang dilakukan Biden terjadi ketika dia mempersilakan Zelenskyy naik ke atas panggung setelah dirinya.

“Saya akan serahkan kepada Presiden Ukraina, yang memiliki keberanian dan tekad yang sangat tinggi. Bapak dan ibu, Presiden Putin!” kata Biden.

Biden yang menyadari kesalahan itu, langsung meralat ucapannya. Dia mengaku sangat fokus mengalahkan Putin hingga melakukan kesalahan.

“Saya sangat fokus mengalahkan Putin,” ujarnya.

Zelenskyy membalas singkat ungkapan Biden. Dia mengatakan bahwa dia lebih baik dari Putin dan langsung dibenarkan Biden. (ant/kir/iss)