Polisi akhirnya menetapakan Bebas Ginting alias Bulang sebagai tersangka dalam perkara pembakaran rumah salah seorang wartawan di Karo Sumatera Utara.

Bebas Ginting dianggap sebagai pelaku utama dalam kejadian yang menewaskan Sempurna Pasaribu dan keluarganya.

Dalam aksinya melakukan pembakaran rumah wartawan bernama Sempurna Pasaribu, Bebas Ginting diketahui tidak sendirian.

Dirinya diduga sebagai otak atau perencana serta menyuruh dua eksekutor yang saat ini juga sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Fakta lain menyebutkan bahwa Bebas Ginting aktif dalam organisasi sayap partai yakni Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) di tanah Karo.

Bahkan dirinya sempat mendapatkan kepercayaan menjabat sebagai ketua AMPI tanah Karo yang baru saja diganti pada tahun 2021 silam.

Bebas Ginting diketahui sebagai preman ternama di tanah Karo dan sosok paling di segani di kalangan kepemudaan.

Ia pun mendapatkan julukan Bulang, bukan karena usianya yang memang sudah cukup tua, melainkan karena tabiatnya yang tak pandang bulu.

Julukan Bulang merupakan singkatan Bunuh Langsung dari Bebas Ginting.

Bahkan Bebas Ginting disebut memiliki banyak keanggotaan yang siap melakukan pergerakan apa saja dibawah perintahnya.

Terbukti, jika dua dalam melakukan pembakaran rumah wartawan yang bernama Sempurna Pasaribu, dirinya menggunakan jasa 2 eksekutor dengan imbalan Rp. 1 Juta.

Disebutkan, Bebas Ginting mengawali rencana tersebut dari markasnya di Gang Pendidikan Kabanjahe.

Markas itu kerap dinamai "Sapo Boelang". Dari sini, ia memerintahkan kedua eksekutor untuk berangkat ke lokasi melakukan eksekusi

Namun meskpun sudah ditetapkan sebagai tersangka, dikutip Kilat.com dari instagram @infokomando.official polisi masih mendalami keterlibatan Bebas Ginting.

Sempat beredar dugaan jika rencana ini disusun oleh Bebas Ginting atas perintanh salah seorang bandar judi besar.

"Terhadap empat orang diamankan saat ini berada di Polres Tanah Karo dalam rangka pemeriksaan. Selanjutnya dalami lebih lanjut mengenai keterlibatan Bebas Ginting dan pihak lain dalam perkara pembakaran rumah wartawan ini," ungkap Kapolda Sumut Agung Setya Imam Effendi.(*)

Foto: Bebas Ginting pelaku utama pembakaran rumah wartawan (kolase tangkap layar tribrata news)