Sentimen
Negatif (76%)
8 Jul 2024 : 20.35
Tokoh Terkait

Tempuh Jarak 2 Kilometer Bisa 3 Hari

9 Jul 2024 : 03.35 Views 2

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Tempuh Jarak 2 Kilometer Bisa 3 Hari

JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen (Mar) Endi Supardi mengungkap kesulitan prajuritnya dalam bertugas di Papua.

Endi mengatakan, banyak faktor yang menghambat prajurit saat beroperasi di Papua, salah satunya medan yang sulit.

“Di sana hutan tertutup. Kemudian cuacanya selalu berubah-ubah,” kata Endi usai seminar nasional Sejarah TNI AL bertajuk “Perspektif Historis Indonesia Dalam Penyelesaian Konflik Laut Natuna Utara dan Papua” di Balai Samudra, Jakarta Utara, Senin (8/7/2024).

Baca juga: KKB Tembaki Pesawat Smart Air Saat Mendarat di Puncak, Papua Tengah

Belum lagi, lanjut Endi, kontur medan pegunungan yang terjalnya minta ampun.

“Kami untuk tempuh dua kilometer saja tiga hari. (Kendala) yang berikutnya di sana itu kan daerahnya baru, sehingga harus betul-betul (persiapan) sebelum berangkat ini,” tutur Dankormar.

Dari segi teknologi, Endi juga mengusulkan pengoperasian kendaraan nirawak atau drone untuk prajurit yang beroperasi di Papua.

Baca juga: KSAL Serahkan Kendaraan ISR Mobile ke Marinir, Punya Kemampuan Anti-drone

“Drone sebagai mata dan telinga, karena mereka sudah tahu jalannya ke mana, habis nembak larinya ke mana. Kalau ada drone kan bisa ketahuan di sana, tanpa itu (drone) kami kesulitan,” kata Endi.

Endi mengatakan, tugas operasi di Papua akan maksimal apabila satuan-satuan terkoordinasi dengan baik, ditambah dengan teknologi yang optimal.

“Di samping itu disiapkan prajurit yang fisiknya prima. Ini masalah bersama. Tantangannya agak berat di Papua. Cukup menantang,” ucap Endi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sentimen: negatif (76.2%)