Sentimen
Negatif (98%)
29 Jun 2024 : 22.35
Tokoh Terkait

DPR Dorong Warga Gugat Pemerintah usai Server PDN Diretas Ransomware 

30 Jun 2024 : 05.35 Views 3

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

DPR Dorong Warga Gugat Pemerintah usai Server PDN Diretas Ransomware 

JAKARTA, iNews.id - Anggota Komisi I DPR Sukamta meminta Kemenkominfo serta BSSN untuk segera memulihkan pelayanan usai adanya gangguan server Pusat Data Nasional (PDN). Selain itu, warga yang dirugikan didorong mengajukan gugatan.

"Yang pertama pemulihan pelayanan. Karena negara ini kan harus jalan pelayanan harus segera dilakukan," kata Sukamta diskusi Polemik MNC Trijaya bertajuk Pusat Data Bocor, Siapa Teledor?, Sabtu (29/6/2024).

Baca Juga

PDNS 2 Diserang Ransomware, Pengamat Soroti Penggunaan Proteksi Windows Defender

Sukamta menyebut bahwa masyarakat yang merasa dirugikan dengan gangguan server tersebut juga bisa melakukan class action agar pemerintah bekerja serius.

"Jadi kalau perlu didorong lagi oleh pihak-pihak yang dirugikan lakukan class action. Inikan perlu sesekali class action itu harapannya memori pemerintah dan memori publiknya lebih panjang tidak cepat lupa," tuturnya.

Baca Juga

Imigrasi Pastikan Layanan Sudah Normal 100 Persen usai PDN Diserang Ransomware

Langkah lainnya, meminta agar segera dilakukan audit secepatnya. Dirinya juga meminta adanya pertanggungjawaban yang transparan agar publik tidak resah.

"Nah yang kedua segera lakukan audit secepatnya tidak menunggu berlama-lama," katanya.

Menurutnya peretas memanfaatkan kelemahan pada server tersebut.

"Itu mungkin masuknya sudah berbulan-bulan bertahun-tahun mungkin. Jadi ada keleq

Menurut Sukamta peretas memiliki strategi membawa keluar data dari server secara perlahan dan butuh waktu yang panjang. Sukamta menyebut peretas tidak mungkin mengganggu data server PDN dalam sehari ataupun dua hari, karena pasti akan terdeteksi atau ketahuan.

"Ada strateginya bawa keluarnya dikit-dikit pelan-pelan dalam waktu yang panjang, tidak sehari dua hari. Kemarin itu bahwa keluarnya kalau begitu mah ya seperti ngerampok bank ngambil seluruh isi brankasnya. Dalam satu hari kan kemungkinan tidak mungkin langsung ketahuan," katanya  

Editor : Muhammad Fida Ul Haq

Sentimen: negatif (98.5%)