Pemantauan persiapan Iduladha dilakukan Kelompok ternak Sapi Sido Manunggal, Jetis, Sidokarto, Godean dan UPTD Pasar Hewan Ambarketawang, Gamping, Sleman. Persediaan hewan kurban menjadi salah satu aspek yang ditinjau.

"Dari dua tempat yang kami kunjungi, pantauan kami secara langsung persediaan hewan kurban ini dirasa aman dan di Kabupaten Sleman ini mencukupi. Baik dari segi jumlah dan segi harganya ini relatif masih stabil walaupun dari peternak tadi menyampaikan ada kenaikan sedikit antara Rp1-2 juta per ekor," kata Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa pada Selasa (4/6/2024) di Pasar Hewan Ambarketawang.

BACA JUGA: Transaksi Ternak Meningkat Jelang Iduladha, Perputaran Uang di Pasar Hewan Ambarketawang Capai Rp3 Miliar

Berdasarkan data Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman, estimasi kebutuhan ternak kurban di Sleman meliputi 9.600 ekor untuk sapi, 2.700 ekor untuk ternak kambing dan 12.100 ekor domba. Namun hingga Senin (3/6/2024) jumlah total ternak kurban yang sudah ada di wilayah Sleman mencapai 8.450 ekor sapi, 3.122 ekor kambing dan 10.028 ekor domba. 

"Jadi hasil pantaun per 3 Juni ini dari kebutuhan sekitar sembilan ribuan sapi terutama sapi, ini sekarang sudah tercukupi sekitar delapan ribu berapa, artinya yang kurang ini hanya jumlah sedikit saja. Dan dari hasil laporan dengan peternak tadi, di pasar dan di beberapa peternak kelompok ternak saat ini masih ada stok yang mencukupi," tandas Danang. 

Seperti yang tahun-tahun sebelumnya, ada sejumlah skema yang dipakai untuk mencukupi kebutuhan ternak kurban di Sleman. Skema itu di antaranya pemenuhan hewan kurban dari kelompok-kelompok ternak, pasar kurban, pelaku usaha ternak lain dan pembelian langsung ke luar daerah. 

"Kemungkinan kalau ini semua bisa terjual, dari semua kelompok ternak di Sleman ini tercukupi. Memang ada beberapa hewan dari luar tapi ternyata dari harga dan penjualan belum memengaruhi signifikan untuk kelompok," ungkapnya. 

Di sisi lain Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan SDA Setda DIY, Yuna Pancawati menegaskan bila ketersediaan hewan kurban di DIY untuk Iduladha tahun ini cukup. Dari pantauannya di berbagai titik di DIY harga ternak kurban juga tidak mengalami kenaikan yang signifikan. 

"Secara umum hari ini pantauan terakhir kami, sudah dari pekan kemarin, pantauan kami secara global mencukupi dan harga juga tidak ada kenaikan yang cukup signifikan. Sehingga Idul Adha kondisi untuk hewan ini cukup tersedia dengan harga yang juga terkendali," tegasnya. 

Yuna juga mengungkapkan bila dari segi minat, ada penurunan minat untuk kurban di Kulonprogo. Sementara di wilayah lain di DIY, peminat kurban justru mengalami kenaikan. 

"Kalau di Kulonprogo agak berkurang ya peminatnya tapi kalau di sini [Sleman] tadi naik, peminat untuk berkurban. Kalau di Kulonprogo kemarin memang agak turun, di Sleman Bantul Gunungkidul naik semua, cuma yang di Kulonprogo memang peminatnya agak turun untuk berkurban Iduladha," pungkasnya.