Sentimen
Positif (92%)
28 Mei 2024 : 15.01
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Kab/Kota: Bogor

Partai Terkait

Bamsoet Bilang SBY Minta MPR Kaji Sistem Pemilu Langsung Gegara Habiskan Biaya Tinggi

28 Mei 2024 : 22.01 Views 2

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Nasional

Bamsoet Bilang SBY Minta MPR Kaji Sistem Pemilu Langsung Gegara Habiskan Biaya Tinggi

BOGOR - Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menemui Presiden Keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (28/5/2024).

Dalam pertemuan itu MPR diminta untuk mengkaji sistem Pemilu langsung dalam Pilkada.

Hal itu diungkapkan Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) usai menghadiri pertemuan itu bersama Bambang hadir dengan Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah, Hidayat Nur Wahid dan Syarif Hasan. Bambang mengatakan bahwa Pemilu langsung itu memang ada sisi positif, namun tetap ada sisi negatifnya.

"Bad newsnya Pemilu itu berbiaya tinggi. Ini yang beliau (SBY) mendorong supaya kita melakukan kajian yang mendalam tentang sistem Pemilihan Umum langsung," kata Bambang, Selasa (28/5/2024).

Adapun yang dikaji bukan hanya Pemilihan Umum untuk pemilihan kepala daerah. Menurutnya pemilihan umum langsung untuk legislatif pun akan juga dikaji.

"Apakah lebih banyak manfaatnya atau lebih banyak mudaratnya, itu kita diminta untuk mengkaji kembali ya termasuk juga pemilihan umum di legislatifnya," kata dia.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Kendati demikian, Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu juga mengaku tetap mempertimbangkan sisi positif dari sistem pemilihan umum langsung. Sebab, pemilu langsung menghasilkan kesadaran politik yang tinggi yang lahir di masyarakat.

"Good newsnya bahwa kesadaran rakyat kita berpolitik sudah semakin dewasa, tidak lagi mempersoalkan tentang ras etnis apalagi agama, ideologi, tidak lagi ada penekanan soal itu," ungkap dia.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Sentimen: positif (92.8%)