Jakarta, Gatra.com – Plt Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) Kejaksaan Agung (Kejagung), Leonard Eben Ezer Simanjuntak, mendorong Haul Akbar Syekh Yusuf Al-Makassari Attammu Taung menjadi agenda nasional.

Leo, dalam keterangan pers, Senin (27/5), menyampaikan, mendorong agar Haul Akbar Syekh Yusuf Al-Makassari menjadi agenda nasional untuk membumikan nilai-nilai perjuangan dan dakwah beliau semasa hidupnya.

"Ya, kita melihat bahwa ini sudah mulai kelihatan. Kita akan berembuk lagi, bagaimana supaya ini menjadi agenda nasional,” kata Leo.

Mantan Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawsi Selatan (Kajati Sulsel) dan inisiator Haul Akbar Syech Yusuf tahun 2023 tersebut menilai haul ini sudah layak menjadi agenda nasional karena beliau adalah habib, syekh, wali Allah, dan pahlawan yang dihormati di berbagai negara.

“Mudah-mudahan, kita siapkan semua persiapannya. Supaya pemerintah menjadikan ini agenda nasional setiap tahun,” ujarnya.

Ia menyampaikan, Haul Akbar Syekh Yusuf Al-Makassari berlangsung di Lingkungan Makam Syekh Yusuf Abul Mahasin Tajul Khalwati Al-Makassari Al-Bantani di Jalan Syech Yusuf–Lakiung, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel, pada akhir pekan kemarin.

Haul Akbar Syech Yusuf ini diselenggarakan oleh IKB PPSP Ujung Pandang. Dalam acara tersebut, Leo juga membagikan sebanyak satu ribu Al-Qur'an.

Leo mengatakan, Haul Akbar ini menjadi momentum untuk memperingati nilai-nilai kehidupan yang dilakoni oleh Syekh Yusuf semasa hidupnya sebagai pejuang dan dai yang menyebarkan Islam.

Bagi Leo, Syekh Yusuf adalah sosok ternama yang telah memperjuangkan banyak hal semasa hidupnya dan dikenal oleh dunia. “Harapan kita, kita terus menggali apa yang sudah diamalkan Syekh Yusuf,” ujarnya.

Menurut Leo, kita harus menggali nilai-nilai yang belum tergali dan memedomani ajaran beliau. “Tugas kita untuk menggali bagaimana Syekh Yusuf dalam kehidupannya, selain dia menyebarkan agama, dia juga pejuang,” katanya.

Syekh Yusuf tidak hanya terkenal di Gowa dan seluruh Nusantara. “Bahkan Syekh Yusuf terkenal di dunia, di Afrika Selatan beliau dihormati dan kuburan beliau pun ada di situ,” ujarnya.

24