Sentimen
Negatif (100%)
26 Mei 2024 : 00.30
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Cirebon

Kasus: pembunuhan, kecelakaan

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim Bocorkan Keberadaan Linda

TVOneNews.com TVOneNews.com Jenis Media: News

26 Mei 2024 : 00.30
Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Mantan Kabareskrim Bocorkan Keberadaan Linda

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam bak benang kusut dalam pengungkapannya oleh kepolisian.

Sebab, publik menilai kepolisian tak maksimal dalam mengusut kasus pembunuhan sejoli muda tersebut.

Pasalnya, 8 tahun silam pengungkapan kasus tersebut masih menyisakan tiga DPO yang belum tertangkap.

Belakangan, polisi pun kembali bergerak dalam mengusut tuntas kasus dan mengejar ketiga DPO tersebut.

Alhasil, kepolisian menangkap Pegi Setiawan alias Perong yang merupakan perpanjangan pemerintah satu dari tiga terduga DPO tersebut.

Polisi Mulai Menemui Titik Terang Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Belakangan juga publik dihebohkan usai kepolisian menangkap satu dari tiga orang yakni Pegi Setiawan alias Perong.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan pelaku ditangkap pihaknya pada Selasa (21/5/2024) di Kota Bandung, Jawa Barat.

Bahkan, penangkapan Pegi Perong dinilai mampu membuka tabir misteri kasus pembunuhan Vina dan Eky pada 2016 silam.

Pegi Perong Diduga Otak Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon

Jules mengungkap Pegi Perong diduga sebagai otak pelaku pembunuhan terhadap sejoli muda Vina dan Eky.

Menurutnya dugaan Pegi Perong sebagai otak pelaku pembunuhan didapati pihak kepolisian dari pengungkapan kasus yang sebelumnya telah dilakukan.

"Tersangka Perong diduga sebagai otak kasus pembunuhan disertai pemerkosaan yang terjadi pada Agustus 2016 silam," ungkap Jules dalam keterangannya, Jakarta, Rabu (22/5/2024).

Pegi Perong Kerap Benganti Nama

Sejak diduga melakukan aksi pembunuhan terhadap kedua korbannya itu, Pegi pun memulai pelariannya.

Jules mengaku Pegi kerap berpindah tempat dari persembunyiannya selam 8 tahun pelariannya.

"Polisi sempat mengalami kesulitan saat melacak keberadaan Perong. Selain berpindah tempat, diantaranya Cirebon dan Bandung," kata Jules.

Tak hanya itu, kepolisian turut mendapati pengakuan dari terduga pelaku tersebut saat dirinya melakukan pelarian.

Didapati terduga pelaku tersebut kerap bergonta-ganti namanya sebelum dibekuk pihak kepolisian.

"Dia berganti nama. Panggilan di tempat kerja (kuli bangunan) mengaku bernama Robi,’’ ungkapnya.

Mantan Kabareskrim Ungkap Polisi Ketahui Keberadaan Linda

Mantan Kabareskrim Polri periode 2009-2011, Komjen Pol (Purn) Ito Sumardi mengungkap secara perlahan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon mulai menemui titik terang.

Hal itu diungkapkannya saat melangsungkan wawancara khusus dalam program One on One tvOne pada Jumat (24/5/2024).

Keyakinan tersebut didapati Ito Sumardi usai Polda Jawa Barat menangkap Pegi Setiawan satu dari tiga terduga DPO kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Menurutnya Pegi Perong bakal mengungkap fakta sebenarnya dalam kasus pembunuhan yang hangat diperbincangkan publik.

"Pegi nanti akan cerita perannya dia apa, sebagai pelaku utama kah, atau kah mungkin dia hanya bersama-sama, atau mungkin ada kaitan Pegi dengan korban. Kita kan belum tahu, ya ini sekarang sedang kita kembangkan," kata Ito Sumardi dikutip pada Sabtu (25/5/2024).

Tak hanya itu, publik turut serta bertanya-tanya tentang sosok Linda yang merupakan sahabat dari almarhumah Vina.

Pasalnya, Linda digadang-gadang merupakan orang pertama yang mengetahi detail kasus pembunuhan dari sahabatnya tersebut.

Ditambah, kasus pembunuhan itu terungkap manakala Linda kesurupan arwah dari sahabatnya dan menceritakan kejadian kelam yang meninpanya tersebut.

Ito Sumardi meyakini bahwa polisi telah mengetahui keberadaan Linda yang digadang merupakan saksi kunci atas peristiwa kelam itu.

"Yang jelas yang paling tahu saat ini adalah Polda Jabar," ungkapnya.

Ito Sumardi menyebut polisi telah mendapati keterangan dari Linda dari hasil berita acara pemeriksaan (BAP) pertama kasus tersebut.

Tak menutup kemungkinan, kata Ito Sumardi polisi akan kembali melakukan pemeriksaan terhadap Linda hingga didapati kesimpulan fakta atas peristiwa yang menimpa sejoli muda tersebut.

"Sikecil apapun informasi itu akan didalami, siapapun juga yang dianggap terkait tentunya akan didalami oleh Polda," kata Ito Sumardi.

"Kemudian akan dikaitkan menjadi rangkaian suatu cerita kalau orang bilang namanya benang merahnya, anatomi of crime, anatomi kejahatannya itu sekarang lagi dirangkai," sambungnya.

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Terungkap

Kasus pembunuhan terhadap Vina dan Eky terjadi pada Agustus 2016 dengan pelaku geng motor di Cirebon, Jawa Barat.

Polresta Cirebon menetapkan 11 anggota geng motor sebagai tersangka kasus pembunuhan disertai pemerkosaan tersebut.

Sebelumnya kasus kematian Vina dan Eky ditengarai akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi.

Namun, sejoli muda itu ternyata menjadi korban pembunuhan sadis oleh geng motor tersebut.

Hingga saat ini terdapat tiga orang tersangka pembunuhan dan pemerkosaan yang masih buron usai 8 tahun kasus tersebut.

Polisi mengungkap ketiga pelaku yang buron itu beridentitas Andi (23), Dani (20), dan Pegi alias Perong (22).

Sementara 8 pelaku lain yang telah menjalani masa hukumannya yakni Jaya, Supriyanto, Eka Sandi, Hadi Saputra, Eko Ramadhani, Sudirman, Rivaldi Aditya Wardana, dan Saka Tatal. (raa)

Sentimen: negatif (100%)