Sentimen
Positif (47%)
25 Mei 2024 : 20.50
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Kab/Kota: Ancol

Kasus: PHK

Partai Terkait

Ganjar Siap Bantu Calon Kepala Daerah PDIP di Pilkada 2024

26 Mei 2024 : 03.50 Views 3

Gatra.com Gatra.com Jenis Media: Nasional

Ganjar Siap Bantu Calon Kepala Daerah PDIP di Pilkada 2024

Jakarta, Gatra.com - Mantan calon presiden nomor urut 03 sekaligus politisi PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo menyatakan siap membantu calon kepala daerah yang akan maju di Pilkada 2024.

 

 

 

 

Ganjar berkata demikian usai mengikuti rangkaian acara pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta Utara, kemarin (24/5). Rakernas ke-V PDIP digelar sejak 24 Mei hingga 26 Mei 2024 dengan tema "Satyam Eva Jayate: Kebenaran Pasti Menang" dan subtema "Kekuatan Persatuan Rakyat dalam Kebenaran". 

 

 

 

 

“Saya kader partai, kalau kader partai gak harus disuruh. Saya sudah tahu akan ada pilkada tempatnya di mana. Tadi ketemu dengan para kandidat, saya sampaikan, kemarin kawan-kawan bantu saya, besok giliran saya bantu kawan-kawan,” tutur Ganjar.

 

 

 

 

Lebih lanjut, dia mengaku belum ada tugas khusus untuk Pilkada 2024, tetapi dirinya menegaskan siap membantu.

 

 

 

 

“Secara khusus sih belum [ada], ya. Tapi kalau saya enggak. Hanya kawan-kawan tadi [calon-calon bupati, walikota, gubernur] sudah ngobrol dengan saya. Karena kawan-kawan itu kemarin membantu saya, tugas berikutnya saya sudah tidak usah disuruh harus ada kesadaran tetap bantu kawan kita. Gantian!” tegasnya. 

 

 

 

 

Setelah Pilpres selesai, Mantan Gubernur Jawa Tengah ini juga mengatakan belum mendapatkan tugas khusus dari Ketua Umum (Ketum) Megawati Soekarnoputri.

 

 

 

 

“Tugas khusus yang sifatnya formal tentu tidak atau belum. Tapi yang sifatnya analytical, yang sifatnya diskusi kita tidak pernah berhenti,” kata Ganjar.

 

 

 

 

Ada pertemuan rutin yang terus dilakukan untuk melihat perkembangan yang ada di masyarakat. Misalnya potensi kenaikan harga minyak kemudian rupiah yang merosot, sehingga bagaimana kondisi itu berdampak terhadap ekonomi.

 

 

 

 

“Kaitannya apakah perusahaan masih bisa eksis, apakah PHK masih akan masih berjalan? Lalu global climate change yang berkaitan dengan produksi pangan kita, apakah kita akan mandiri atau terus-menerus impor?” ucap Ganjar.

 

 

 

 

Hal tersebut didiskusikan terus menerus, sehingga tidak hanya sekadar cerita elektoral dan cerita Pilpres. “Pilpres sudah selesai. Kita sekarang bicara kepentingan masyarakat yang sekarang ditunggu-tunggu,” pungkasnya.

 

13

Sentimen: positif (47.1%)