Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kasus: korupsi
Tokoh Terkait
Ingin Maju Pilgub Jakarta, Anies Kena Sindir PSI: Tak Tahan Jadi Oposisi Sampai Rela Downgrade
Akurat.co Jenis Media: News
AKURAT.CO DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta, memberi sindiran kepada eks calon presiden Anies Baswedan, yang tengah mempertimbangkan diri untuk maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024.
Ketua DPW PSI Jakarta, Elva Farhi Qolbina, lantas mengungkit kembali apa yang pernah disampaikan Anies saat melakoni debat pilpres perdana. Saat itu, Anies menyindir Prabowo Subianto tidak tahan menjadi oposisi karena memilih bergabung ke dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya sepertinya perlu sedikit menyinggung perkataan pak Anies di debat pertama tentang tidak semua orang tahan untuk tidak dekat dengan kekuasaan. Apalagi Pak Anies dari level calon presiden harus downgrade menjadi calon gubernur," kata Elva saat dihubungi Akurat.co, Jumat (24/5/2025).
Baca Juga: Maju Pilgub Jakarta, Anies Sama Saja Hanya Ingin Mengejar Kekuasaan
Kendati begitu, Elva menyambut positif munculnya nama-nama yang akan terlibat dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024. Sebab, menurutnya hal itu akan membuat masyarakat mempunyai banyak pilihan.
"Tentu ini bagus. Karena akan membuka pilihan bagi masyarakat Jakarta pada akhirnya," ujarnya.
Anggota DPRD DKI Jakarta itu juga menegaskan, bahwa partainya terbuka bagi siapapun yang ingin mendaftar. Hanya saja, PSI akan mendukung figur yang sevisi dan punya kedekatan dengan rakyat.
"PSI terbuka bagi siapa pun yang ingin mendaftar sebagai calon Gubernur. Yang jelas kami akan mendukung calon yang satu visi dengan kami terkait anti intoleransi dan anti korupsi, mau bekerja dan dekat dengan masyarakat seperti Pak Jokowi," pungkasnya.
Seperti diketahui, saat ini Anies Baswedan masih mempertimbangkan untuk maju kembali di Pilkada Jakarta 2024. Mantan Gubernur Jakarta itu juga mengaku sudah mendapatkan tawaran dari sejumlah partai politik. Terbaru, Anies masuk dalam daftar usulan dari DPW PKS Jakarta.
Sentimen: positif (93.9%)