Sentimen
Positif (100%)
24 Mei 2024 : 09.46
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Grup Musik: APRIL

Anies Baswedan dan Mardani Ali Sera Masuk Bursa Pilgub Jakarta 2024 PKS

24 Mei 2024 : 16.46 Views 3

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Anies Baswedan dan Mardani Ali Sera Masuk Bursa Pilgub Jakarta 2024 PKS

PIKIRAN RAKYAT - Meski secara partai nasional PKS mengatakan Anies Baswedan tidak pantas diusung lagi menjadi calon gubernur (Cagub) di Pilgub Jakarta 2024 karena sudah menjadi tokoh nasional, tampaknya hal itu tak berlaku untuk dewan pimpinan PKS di daerah.

Sebab, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta mengusulkan nama mantan calon presiden itu untuk maju lagi di Pilgub Jakarta 2024. Tidak hanya Anies Baswedan, nama Mardani Ali Sera juga masuk bursa Pilgub Jakarta 2024.

Kedua nama tersebut bahkan sudah dikirim resmi ke DPP PKS.

"Keputusan DPW PKS DKI mengusulkan ke DPP seperti itu, sementara kewenangan DPP menerima atau menolak," kata Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin kepada wartawan pada Kamis 23 Mei 2024.

Sudah Komunikasi dengan Anies

Khoirudin menyebutkan bahwa pihaknya sudah berkomunikasi langsung dengan Anies Baswedan terkait rencana untuk mengusungnya di kontestasi lokal Jakarta. Anies Baswedan pun dinilai menyambut dengan hangat.

"Ya, bincang-bincang informal. Ya dengan hangat," ucapnya.

Khoirudin juga menyebutkan bahwa nama Mardani Ali Sera masuk kandidat sebagai perwakilan kader PKS. Meski begitu, PKS tetap membuka diri kepada parpol lain untuk berkoalisi.

"Dari kader (PKS) Mardani Ali Sera," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris DPW PKS DKI Abdul Aziz juga menyebutkan bahwa munculnya nama Anies Baswedan merupakan aspirasi kader PKS di Jakarta.

"Kami mengadopsi keinginan para kader yang menginginkan pak Anies ini dicalonkan kembali oleh PKS," tuturnya.

"Jadi, ini kami menampung aspirasi dari para kader. Cuma ini belum final, belum ada keputusan resmi dalam bentuk surat, masih bisa berubah-ubah referensinya," kata Abdul Aziz menambahkan.

Oleh karena itu, dia memastikan PKS tetap akan melihat dinamika yang terjadi menjelang pendaftaran.

"Ini kan politik, ya. Politik itu kan dinamis, tergantung keinginan masyarakat," ucap Abdul Aziz.

Sudah Jadi Tokoh Nasional

Presiden PKS Ahmad Syaikhu berbicara soal peluang untuk Anies Baswedan dicalonkan partainya pada Pilkada DKI 2024. Dia meminta agar giliran Anies mendukung kader PKS.

Anies pernah menjabat sebagai Gubernur DKI pada periode 2017-2022. Ketika itu dia berpasangan dengan Sandiaga Uno dan diusung oleh koalisi Partai Gerindra bersama PKS.

Anies kemudian diusung maju menjadi calon presiden pada Pilpres 2024 lewat dukungan gabungan partai politik NasDem, PKB, dan PKS.

Atas dasar itu, menurut Syaikhu, Anies harus tetap menjadi tokoh nasional dan tidak menurunkan statusnya bertarung di kancah daerah. Di sisi lain, dia meminta agar Anies memberikan dukungannya kepada kader PKS untuk maju di Pilkada DKI.

"Dengan masuknya pak Anies sebagai capres pada 2024 saya kira beliau ini sudah menjadi tokoh nasional, jadi jangan kemudian didegradasi kembali sebagai tokoh daerah jadi sangat sayang. Jadi kita akan terus berusaha untuk menjadikan pak Anies ini sebagai tokoh nasional," kata Syaikhu di DPP PKS, Jakarta Selatan, 23 April 2024.

"Maka dari itu ke depan, kalau kemarin kita sudah berusaha mengusung pak Anies dan bekerja sekuat tenaga untuk memenangkan pak Anies menjadi capres saya kira di pilkada ini saatnya pak Anies untuk mendukung kader PKS untuk maju di DKI," ucapnya melanjutkan.***

Sentimen: positif (100%)