Sentimen
Negatif (79%)
22 Mei 2024 : 22.16
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Kab/Kota: Mataram, Lombok

PDIP NTB Suara Bulat Menangkan Rohmi-Firin Pilgub NTB

22 Mei 2024 : 22.16 Views 3

Gatra.com Gatra.com Jenis Media: Nasional

PDIP NTB Suara Bulat Menangkan Rohmi-Firin Pilgub NTB

Mataram, Gatra.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan bertekad memenangkan pasangan Cagub-Cawagub NTB 2024  Dr Hj Siti Rohmi Djalilah dan Bupati Sumbawa Barat Dr H Musyafirin.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan NTB H. Ruslan Turmudzi menegaskan, keputusan mengusung duet Sitti Rohmi Djalilah dan HW Musyaifirin, dipicu telah adanya butir kesepakatan antara kedua figur tersebut untuk bersama dalam Pilgub NTB 2024.

Selanjutnya, duet tesebut melakukan survei untuk melihat trend dan arah kecenderungan para pemilih di Provinsi NTB dalam Pilgub kali ini.

"Sesuai informasi Pak Musyaifirin yang langsung berkomunikasi dengan Ibu Rohmi, bahwa untuk posisi syarat dukungan parpol, yakni sebanyak 13 kursi akan dilengkapi untuk mengisi syarat pengusungan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur," kata Ruslan dalam keterangannya Selasa (21/5).

Ia mengaku bahwa dengan komposisi koalisi PDI Perjuangan dan Perindo sesuai hasil Pemilu 2024, tentunya kedua parpol baru mengumpulkan sebanyak tujuh kursi.

Sebab, PDI Perjuangan meraup empat kursi dan Perindo sebanyak tiga kursi. Sehingga, masih kurang syarat parpol yakni, enam kursi. Karena itu, pemenuhan kekurangan syarat minimal terus dilakukan komunikasi.

"Dan sejauh ini, kekurangan kursi tengah dilakukan komunikasi dengan parpol lainnya. Yakni, PPP, Hanura hingga PKB. Intinya, tiket Pilgub 2024, Insya Allah aman untuk dilakukan pemenuhan," tegas Ruslan.

Terkait deklarasi pasangan Sitti Rohmi Djalilah dan HW Musyaifirin. Menurut Ruslan, hal itu menunggu keputusan dari DPP masing-masing partai.

"Untuk PDI Perjuangan kan akan kita sampaikan di Forum Rakernas. Sedangkan, Perindo kita belum tahu. Intinya deklarasi akan menunggu keputusan masing-masing DPP," ucap dia.

Ia Juga menyatakan, sejumlah daerah yang sudah selesai melakukan pendaftaran bakal calon kepala daerah sudah mengerucutkan dukungan mereka.

Namun ada beberapa daerah yang juga belum memfinalkan arah dukungan bakal calon bupati dan bakal calon wakil wali kota mereka, lantaran dinamika politik di wilayah tersebut masih terjadi sangat dinamis, sehingga perlu dilakukan monitoring dan evaluasi untuk bisa mengambil keputusan terbaik.

Terkait beberapa daerah yang sudah difinalkan mengikuti arah dukungan DPD PDI Perjuangan NTB di Pilgub NTB 2024, yakni Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) telah diputuskan untuk dimintai persetujuan ke DPP, yakni pasangan Amar Nurmansyah dan Hanipah W Musyafirin sebagai calon bupati dan wakil bupati KSB.

Selanjutnya di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), yakni Ruslan Turmudzi dan Masrun. "Untuk wilayah lainnya masih berdinamika dan diputuskan untuk nantinya dibacakan juga di forum Rakernas terkait kondisi perpolitikan di daerah itu," kata Ruslan.

Senada Ruslan, Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTB Dr Hakam Ali Niazi menambahkan bahwa pengusungan Sahril sebagai calon Bupati Sumbawa, didasarkan pada pencermatan lapangan sebagai skenario kedua yang dilakukan DPD PDI Perjuangan NTB.

"Intinya, karena kami berpengalaman dan sempat menjadi pemenang Pilkada Sumbawa, maka kami tahu dan memahami keinginan masyarakat Sumbawa, sehingga skenario juga sudah kita siapkan. Salah satunya, mengusulkan Pak Sahril di Pilkada Sumbawa sebagai Calon Bupati," ungkap Hakam.

Ia memastikan bahwa pihaknya akan terus melakukan komunikasi politik dengan parpol lainnya dalam rangka menyongsong Pilkada Serentak 2024. Tergetnya, sebelum Agustus 2024, koalisi sudah rampung untuk para bakal calon kepala daerah bisa didaftarkan bersama ke KPU kabupaten/kota.

"Yang pasti PDI Perjuangan terbuka dengan siapapun untuk berkoalisi di Pilkada 2024. Ini karena PDI Perjuangan siap menghadirkan pemimpin yang pro pada rakyat miskin. Selanjutnya, calon kepala daerah itu, memiliki visi memajukan daerahnya," papar Hakam Ali Niazi.

61

Sentimen: negatif (79.9%)