LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Jalan Tol Bogor Ring Road (BORR) menjadi jalan tol penghubung antara Jakarta dan Bogor menemai Jalan Tol Jagorawi.

Pembangunan Jalan Tol BORR ini diketahui dilakukan secara bertahap di setiap seksinya yang mana BORR memiliki hingga 3 seksi.

Adapun seksi I dioperasikan sejak tahun 2009 tepatnya berada di Sentul Selatan – Kedung Halang, seksi IIA dioperasikan sejak tahun 2014 dari Kedung Halang – Kedung Badak, kemdian seksi IIB dioperasikan tahun 2018 yang terbentang dari Kedung Badak – Yasmin.

Baca Juga: TOP 25 Kampus Negeri dan Swasta Terbaik di Jawa Barat Versi UniRank, Cek Dulu Favoritmu Peringkat Berapa?

Adapun seksi III dilanjutkan setelahnya yakni melintas dari Yasmin – Kayu Manis.

Secara keseluruhan panjang dari Jalan Tol BORR ini mencapai hingga 11,4 km dengan rincian seksi I – II memiliki panjang hingga 8,45 dan seksi III sepanjang 3 km.

Pembangunan tersebut dilakukan dibawah naungan PT. Marga Sarana Jabar dan kontraktor yang bertanggung jawab ialah PT PP (Persero) Tbk dengan Konsultan PT. Indec Internusa serta PT. Eskapindo Matra.

Total dana investasi secara keseluruhan mencapai hingga Rp 1,61 triliun yang mana 70 persennya bersumber dari tiga bank besar di Indonesia, yakni Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank BRI.

Baca Juga: Anies Baswedan Ngaku Mulai Pikirkan Maju di Pilkada Jakarta 2024, Ini yang Jadi Bahan Pertimbangannya

Selain melintasi lahan milik masyarakat sekitar, pembangunan Jalan Tol BORR ini pula melintasi lahan milik pemerintah serta sarana pemerintahan salah satunya ialah wisma atlit yang akan digunakan Kota Bogor dalam penyelanggaraan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Barat 2026 mendatang.

Sebelumnya proses pembebasan lahan dilakukan oleh LMAN yang berada dibawah naungan Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Saat ini Jalan Tol BORR terhubung dengan beberapa jalan tol lainnya salah satunya tol Antasari- Bojonggede.***