Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: APRIL
Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi dan Gibran Rakabuming
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan menyiapkan 'karpet merah' bagi siapapun yang akan bergabung dengan partainya, termasuk Presiden Jokowi dan Wakil Presiden terpilih periode 2024-2029, Gibran Rakabuming.
"Kita siapkan karpet merah bagi siapapun yang ingin masuk Partai Golkar, termasuk Gibran, Pak Jokowi," ujarnya usai acara Tribute to Bang Akbar Tandjung di Jakarta pada Minggu, 19 Mei 2024.
Tak hanya itu, Bamsoet juga membuka pintu lebar untuk mantan politikus PDI Perjuangan, Maruarar Sirait untuk bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.
Baca Juga: Ahok Masuk Bursa Pilgub Sumatra Utara, Bakal Jadi Lawan Bobby Nasution yang Diusung Golkar
"Tokoh lain Mas Ara, Qodari sendiri kalau mau kita buka lebar," sambungnya.
Sejak tak lagi menjadi kader PDI Perjuangan, Maruarar disebut-sebut sudah bergabung dengan Partai Gerindra.
Bahkan, Maruarar menyebut dirinya sudah resmi menjadi anak buah Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto.
Sementara Gibran maupun Jokowi saat ini belum mengungkapkan secara gamblang akan bergabung dengan partai mana.
Sejak mencalonkan diri sebagai wakil presiden, Gibran disebut-sebut sudah hengkang dari PDI Perjuangan. Sementara status Jokowi di PDI Perjuangan saat ini belum jelas.
Gibran Bukan Kader PDIP Lagi, Jokowi?Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kehormatan Komarudin Watabun mengungkapkan bahwa Gibran bukan lagi bagian dari partai berlambang banteng itu.
"Gibran itu sudah bukan kader partai lagi. Saya sudah bilang sejak dia ambil putusan itu," kata Komarudin di Jakarta pada Senin, 22 April 2024.
Gibran tak lagi berstatus sebagai kader PDI Perjuangan sejak mencalonkan diri untuk mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Sementara soal Jokowi, Komarudin menilai ayah Gibran itu sudah berada di kubu lain.
"Ah orang sudah di sebelah sana. Bagaimana mau dibilang masih bagian PDI Perjuangan, yang benar saja?" ucapnya.***
Sentimen: netral (48.5%)