Sentimen
Negatif (61%)
19 Mei 2024 : 14.54
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan

Tokoh PDIP Ukir Sejarah Jadi Tokoh Gerindra

Detik.com Detik.com Jenis Media: Metropolitan

19 Mei 2024 : 14.54
Tokoh PDIP Ukir Sejarah Jadi Tokoh Gerindra
Jakarta -

Ketua MPR RI yang juga Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) sempat berkelakar saat menyapa eks politikus PDIP yang kini bergabung Gerindra, Maruarar Sirait (Ara). Dia menyebut Ara sebagai tokoh PDIP yang kini sedang mengukir sejarah menjadi tokoh Gerindra.

Hal itu disampaikan Bamsoet dalam acara 'Tribut to Akbar Tandjung Maestro Aktivis Indonesia' di Gedung Nusantara IV DPR, Senayan, Jakarta, Minggu (19/5/2024).

"Yang saya hormati juga sahabat saya, Maruarar Sirait, ini adalah tokoh PDI Perjuangan yang sekarang sedang mengukir sejarah menjadi tokoh Gerindra," kata Bamsoet dalam sambutannya di acara.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bamsoet kemudian menyinggung salah satu gagasan yang ingin dibawa Ara dan dirinya untuk menciptakan acara rekonsiliasi. Ia mengaku ingin ada suasana yang damai usai Pilpres 2024 berlangsung.

"Kami bersama Mas Ara juga sedang menyiapkan sebuah gagasan rekonsiliasi nasional. Bagaimana kita mempertemukan dalam suatu forum diskusi yang hangat, bicara tentang bangsa dan negara antara 01, 02 dan 03 dalam waktu dekat ini," ujar Bamsoet.

Bamsoet menyebut tantangan bagi pemerintahan ke depan tak mudah. Untuk itu, katanya, setiap pihak mesti mendorong adanya kerja sama dan kerukunan.

"Tantangan ke depan bangsa ini sangat berat sehingga perlu kekompakan, kegotongroyongan dan saling memahami, saling mendukung satu sama lain antara presiden terpilih Prabowo Subianto dan presiden hari ini, Jokowi dengan presiden-presiden sebelumnya menjadi satu membangun bangsa dan negara ke depan," katanya.

Untuk diketahui, Ara memutuskan untuk keluar dari PDIP di tengah tahapan kontestasi Pilpres 2024. Ia kemudian menyatakan diri bergabung ke pemenangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

(dwr/fca)

Sentimen: negatif (61.5%)