Solo, Gatra.com - Peringatan HUT ke-44 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas)  dilaksanakan di Hotel Alila, Solo, secara meriah. Acara ini dihadiri oleh Ibu Negara Iriana Jokowi beserta Ibu Wakil Presiden Wury Estu Handayani yang sekaligus Ketua Umum Dekranas.

Agenda ini juga dihadiri oleh para anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era (Oase) Kabinet Indonesia Maju bersama para pengurus Dekranas dan Dekranasda di Indonesia.

Iriana datang sekitar pukul 09.30 WIB. Dia mengenakan kebaya berwarna salem kompak dengan para anggota Oase Kabinet Indonesia Maju. Dalam acara ini hadir pula istri Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Selvi Ananda, yang mengenakan kebaya hijau.

Iriana membuka acara dengan memotong tumpeng dan diberikan pada Ketua Umum Dekranas Wury Estu Handayani. Sebelumnya, Iriana memberikan sapaan singkat pada para anggota Oase dan Dekranasda.

Ia memuji penampilan ibu-ibu yang hadir di acara tersebut dengan mengenakan kebaya atau kain dari daerah asal masing-masing."Saya pangling dengan ibu-ibu yang hadir di sini. Apa kabar semuanya?" kata Iriana.

Dia mengatakan bahwa acara ini sangat spesial."Ini hari yang istimewa, saya mengucapkan selamat ulang tahun ke-44 untuk Dekranas," ujarnya.

Acara kemudian dibuka dengan pemukulan gong dan pemotongan tumpeng. Dalam sambutannya, Wury Ma'ruf Amin mengatakan bahwa 44 tahun bukan usia yang pendek. Usia ini dianggap sebentuk prestasi yang membanggakan dalam perjalanan produk industri kerajinan di Indonesia.

"Hari ini kita menghadapi berbagai dinamika yang menuntut kita untuk terus berinovasi, berkolaborasi, dan beradaptasi. Gejolak ekonomi global yang sedang berlangsung saat ini menjadi ujian bagi kita," kata Wurry.

Dia menilai keadaan ini menjadi peluang untuk merespons lewat kreativitas dan keuletan. Tentunya juga harus menjaga kualitas produk kerajinan dan terus memperluas jaringan pemasaran secara nasional dan internasional.

"Berharap dapat mengembangkan warisan bangsa dengan baik. Mari kita terus tumbuh bersama menginspirasi satu sama lain dan mengangkat warisan budaya bangsa ke tingkat yang lebih tinggi," tandasnya.

68