LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Semua tenaga honorer pastinya menginginkan untuk dapat berstatus ASN melalui seleksi PPPK 2024 ini.

Keinginan tersebut makin besar setelah adanya wacana penghapusan tenaga honorer setelah Desember 2024 yang mana aturan tersebut telah tertuang dalam UU ASN 2023.

Setelah batas waktu tersebut keberadaan tenaga honorer tak lagi diakui karena di instansi pemerintah hanya diperbolehkan pegawai dengan status ASN.

Penuntasan persoalan tenaga honorer saat ini tengah diupayakan oleh Menpan RB, BKN dan beberapa pihak terkait.

Baca Juga: Sebut Tak Punya Uang Jika Maju Pilgub DKI Jakarta, Ternyata Segini Harta Kekayaan Mensos Tri Rismaharini

Untuk memperlancar penuntasan persoalan tenaga honorer pada tahun ini Abdullah Azwar Anas selaku Menpan RB telah mengkhususkan formasi PPPK hanya untuk honorer.

Selain itu Menpan RB juga menjanjikan akan mengangkat tenaga honorer yang telah terdata BKN menjadi ASN dan segera menerima NIP.

Meskipun begitu mereka tetap harus mengikuti rangkaian tes pada seleksi PPPK 2024 yang bersifat formalitas untuk keperluan pendataan ulang.

Diketahui saat ini tenaga honorer yang telah masuk database BKn sebanyak 2,3 juta orang.

Jumlah tersebut juga termasuk tenaga honorer yang telah diangkat pada seleksi PPPK 2023.

Baca Juga: Telan Anggaran Rp10 Triliun, Jalan Tol Sepanjang 26.95 Km di Atas Laut Jawa Tengah Ini Bermatraskan 10 Juta Batang Bambu

Adapun kategori tenaga honorer yang telah masuk database BKN dan dipastikan lolos pada seleksi PPPK 2024 adalah sebagai berikut:

1. Tenaga honorer yang telah masuk finalisasi yang diselenggarakan pada 31 Oktober 2022 lalu

2. Tenaga honorer yang masuk database BKN juga dibuktikan dengan kepemilikan SPTJM dari instansi tempat mereka bekerja

Adapun daftar lengkap tenaga honorer yang telah terdata BKN dan bakal lolos menjadi PPPK 2024 dapat dicek pada masing-masing Biro SDM/BKPSDM/BKPP instansi masing-masing.

Adapun pengangkatan tenaga honorer menjadi PPPK 2024 dilakukan paling lambat pada 24 Desember 2024 mendatang.***