LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Setelah dinantikan sejak lama oleh para tenaga honorer kabarnya rekrutmen PPPK 2024 tidak sesuai ekspektasi.

Awalnya tenaga honorer telah bersuka cita karena ada harapan dapat diangkat menjadi ASN tanpa tes yang rumit melalui rekrutmen CASN 2024.

Namun sayangnya harapan tersebut terbantahkan dan nasib mereka kembali digantung akibat sedikitnya jumlah usulan formasi PPPK 2024.

Diketahui ada beberapa instansi daerah yang tidak mengusulkan formasi PPPK karena terkendala dan anggaran, sehingga total formasi yang ada jauh dari prediksi Menpan RB.

Baca Juga: Gaji ke 13 TNI Diprediksi Mengalami Kenaikan, Segini Estimasi yang Akan Dicairkan Bulan Juni Nanti Belum Dengan Gaji Pokoknya?

Sebelumnya Menpan RB yaitu Abdullah Azwar Anas telah menyatakan bahwa seluruh tenaga honorer yang terdata di BKN akan diangkat PPPK pada tahun ini.

Namun hal tersebut sepertinya tidak akan terjadi karena jumlah formasi yang tersedia lebih sedikit dari jumlah tenaga honorer.

Diketahui saat ini ada sebanyak 1.867.333 tenaga honorer yang harus segera diangkat menjadi ASN sebelum Desember 2024.

Namun faktanya pada rekrutmen CASN 2024 hanya ada sebanyak 1.011.397 untuk posisi PPPK baik instansi pusat maupun daerah.

Sehingga dari data tersebut diketahui sekitar 800 tenaga honorer tidak kebagian formasi pengangkatan PPPK 2024.

Baca Juga: Sri Mulyani Akan Cairkan Gaji Ke 13 PNS yang Komponennya Telah Naik pada Bulan Juni Sebesar

Padahal diketahui penuntasan persoalan tenaga honorer memiliki batas waktu pada Desember 2024 mendatang dan setelah itu keberadaan mereka tak lagi diakui.

Namun meskipun begitu, tenaga honorer yang telah terdata BKN dan tidak kebagian formasi jangan khawatir.

Hal tersebut lantaran Menpan RB telah memiliki prinsip yang bakal diterapkan pada penuntasan persoalan tenaga honorer jauh sebelum jumlah formasi ini muncul.

Adapun prinsip Menpan RB dalam penuntasan persoalan tenaga honorer tersebut salah satunya adalah dipastikan tidak ada PHK massal.

Sehingga tenaga honorer tidak akan kehilangan pekerjaan yang selama ini mereka tekuni.

Selain itu juga Menpan RB juga berprinsip tidak ada pengurangan penghasilan dari nominal yang diterima saat ini.

Baca Juga: Tak Kunjung Dapat SK Maju Pilgub Jabar 2024 dari Partai Gerindra, Dedi Mulyadi Akui Hal Mengejutkan

Dengan begitu dipastikan tenaga honorer di Indonesia tetap berpenghasilan guna memenuhi kesejahteraan keluarga.

Saat ini para tenaga honorer harus bersabar menunggu keputusan terbaru Menpan RB terkait golongan yang tidak kebagian formasi pada PPPK 2024.***