Sentimen
Positif (91%)
7 Mei 2024 : 21.51
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Wonosobo, Sleman, Magelang, Gunungkidul

Tokoh Terkait

Tingkatkan Long Stay Wisatawan, Dispar Gunungkidul Gelar Beach Run

Harianjogja.com Harianjogja.com Jenis Media: News

7 Mei 2024 : 21.51
Tingkatkan Long Stay Wisatawan, Dispar Gunungkidul Gelar Beach Run

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Gunungkidul menggelar acara beach and run di Pantai Krakal, Kalurahan Ngestirejo, Tanjungsari, Gunungkidul, Sabtu (4/5/2024).

Acara tersebut digelar untuk mengenalkan peserta kepada destinasi wisata pantai di Gunungkidul. Pengenalan destinasi tersebut diharapkan membuat lama tinggal atau long stay wisatawan dapat lebih panjang.

Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Oneng Windu Wardana mengatakan acara yang didanai dengan dana keistimewaan dengan tematik tata ruang pantai selatan (pansela). Dengan pilihan tersebut, dia berharap para peserta dapat melihat potensi sport tourism.  

“Banyak spot yang bisa dinikmati peserta selain Jalur Jalan Lintas Selatan Selatan [JJLS] juga kawasan pasir putih pantai Gunungkidul,” kata Windu dalam keterangan tertulis, Minggu (5/5/2024)

BACA JUGA: Bawaslu Gunungkidul Bukan Pendaftaran Panwascam, Honor Rp2,2 Juta

Potensi tersebut semakin besar karena menurut Windu, para peserta tidak semua berasal dari komunitas lari dan bertujuan menjadi juara. Mereka ikut acara tersebut untuk mencari lokasi baru untuk berolah raga.

Peserta Beach and Run berasal dari berbagai wilayah di Jawa Tengah. Jumlah peserta terbanyak dari Gunungkidul, namun juga banyak wisatawan yang berasal dari Magelang dan Wonosobo. Jumlah pendaftar yang mengikuti acara tersebut mencapai hampir 2.000 orang. Trek lari dibagi dalam dua kategori yaitu jarak 7 kilometer dan 3 kilometer.

“Event ini sudah kami persiapkan sejak empat bulan yang lalu. Beach and Run sengaja kamim gelar saat akhir pekan dan mengambil waktu start sore hari,” katanya.

Setelah berlari pada sore hari, peserta atau wisatawan disuguhkan konser pada malam hari oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul. “Inilah salah satu upaya kami dalam meningkatkan lama tinggal wisatawan,” ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Ekonomi Kreatif dan Industri Pariwisata Dispar Gunungkidul, Hari Susanto mengaku mayoritas wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Gunungkidul hanya melakukan perjalanan satu hari tanpa menginap atau one day trip.

“Tahun lalu, wisatawan yang menginap hanya 28,59 persen dan tidak menginap 71,41 persen,” kata Hari.

BACA JUGA: Sunaryanta Minta Orang Tua Awasi Anak dari Ancaman Media Sosial

Hal tersebut memengaruhi pengeluaran wisatawan atau spending money di Bumi Handayani yang rendah. Tahun lalu, rata-rata pengeluaran wisatawan dalam satu hari hanya mencapai Rp242.832. Jumlah itu terpaut jauh dari spending money di Kabupaten Sleman dan Jogja yang dapat menyentuh Rp1 juta.

Pada tahun yang sama, pasar wisata di Gunungkidul sebanyak 39,83% berasal dari Jawa Tengah. Hal ini dapat juga dilihat pada kepesertaan Beach and Run 2024. Peserta acara tersebut merambah hingga Magelang dan Wonosobo. 

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan acara Beach and Run mendapat antusias yang tinggi dari masyarakat meski baru pertama digelar. Dia berharap kegiatan tersebut dapat menjadi agenda rutin.

“Seluruh kepala OPD saya bawa ke sini untuk olah raga. Event ini bagus dan tahun depan saya berharap digelar kembali dengan pendanaan dari danais,” kata Sunaryanta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sentimen: positif (91.4%)