PIKIRAN RAKYAT - Kehadiran Ketua DPP PDI-P sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani dalam acara buka puasa bersama (bukber) di rumah Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani menjadi sorotan. Mungkinkah bagian dari rekonsiliasi yang dibangun PDIP kepada kubu Prabowo-Gibran?

Puan mengatakan bahwa acara yang digelar di rumah Rosan murni dalam rangka buka puasa bersama dan bersilaturahmi di bulan Ramadhan dengan para sahabatnya.

"Ini kan bulan Ramadhan, bulan untuk selalu bisa bersilaturhmi dalam rangka bulan Ramadhan bersilaturami," kata Puan di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta pada Kamis 4 April 2024.

"Jadi sebagai sahabat sebagai teman silahturahmi itu tidak akan pernah salah dilakukan, apalagi bulan Ramadhan," ujarnya.

Terlebih menurut Puan banyak sekali acara kegiatan dalam acara buka bersama tersebut, dia menyebutnya seperti tadarusan hatama Al-Qur'an. "Acaranya bukan sekedar makan-makan silaturahmi saja," katanya.

Disinggung terkait peluang dilanjutkan dengan silaturahmi antara Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri, Puan pun lantas membuka sinyal.

"InsyaAllah selalu akan dilakukan silahturahmi dengan siapa pun. InsyaAllah," ujarnya.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai kehadiran Puan berbuka puasa bersama di rumah Rosan Roeslani, menunjukkan kedewasaan dalam berpolitik dan berdemokrasi.

Menurutnya, pihak yang 'berseteru' dalam Pemilu dan Pilpres 2024 lalu, baik pihak yang menang ataupun kalah, harus legowo dan kembali merekatkan persatuan dan kesatuan bangsa.

"Puan mampu menunjukkan kedewasaan dalam berpolitik, dengan memisahkan antara kepentingan politik dan pertemanan," ujar Bamsoet dalam keterangan tertulis, Rabu 3 April 2024.***