Sentimen
Negatif (64%)
4 Apr 2024 : 06.25
Informasi Tambahan

Institusi: ITB

Kab/Kota: Paris

Sidang PHPU di MK Sempat Memanas, Hakim Tegur Hotman Paris

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

4 Apr 2024 : 06.25
Sidang PHPU di MK Sempat Memanas, Hakim Tegur Hotman Paris

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Gedung Mahkamah Konstitusi Rabu (3/4) siang sempat memanas sebelum berakhir dengan tawa.

Saat anggota kuasa hukum dari pihak terkait (Prabowo-Gibran), yaitu Hotman Paris Hutapea, mengajukan pertanyaan tentang relevansi pembahasan mengenai Sirekap dalam sidang tersebut.

Dilansir dari JPNN. Hotman berpendapat bahwa Sirekap tidak perlu dibahas lebih lanjut karena pengumuman hasil Pilpres 2024 oleh KPU didasarkan pada perhitungan manual berjenjang, bukan Sirekap.

Pendapat Hotman muncul ketika dia bertanya kepada salah satu ahli yang dihadirkan oleh KPU, yaitu pengembang Sirekap dari ITB, Yudistira Dwi Wardhana Asnar.

"Pertanyaan saya, kalau yang dipakai dalam pengumuman adalah manual dan penghitungan berjenjang bukan hasil dari Sirekap, masih perlu enggak Bapak (memberi) kuliah di sini, masih perlu enggak dibahas tentang Sirekap?" kata Hotman. 

"Masih perlu gak ahli menjawab pertanyaan Refly dan Bambang (para kuasa hukum pemohon Anies-Muhaimin) yang selalu ngeyel (mengeyel) soal Sirekap ini," imbuh Hotman. 

Hakim MK Saldi Isra yang memimpin sidang pun menegur Hotman.

Saldi mengatakan bahwa persoalan mengenai Sirekap merupakan salah satu yang didalilkan oleh pemohon, yakni kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Sirekap perlu dibahas untuk menjawab dalil tersebut. 

"Pak Hotman, tadi saya sudah tegaskan ini didalilkan, kami Mahkamah berkepentingan mendapatkan penjelasan soal ini," kata Saldi. 

Hotman mencoba memotong "Yang Mulia, saya bertanya..." 

Saldi belum selesai.

"Jangan dianggap kehadiran orang itu tidak penting. Kami (majelis hakim) menganggap penting," kata Saldi. 

Kuasa hukum pemohon, yakni Bambang Widjojanto (BW), ikut menyela. "Majelis, majelis," ujar BW. Saldi yang sepertinya sudah tahu apa yang akan dikatakan BW langsung memotong. 

"Cukup, cukup, Pak Bambang," kata Saldi.

 BW gak mundur. "Maksud saya, pernyataan ngeyel itu juga tidak pantas diucapkan di sini," kata BW.

Saldi menengahi. "Sudah. Tadi sudah saya sampaikan," ujar Saldi. 

BW pun mencuri kesempatan menyelipkan sindirian buat Hotman Paris. "Hot men," ujar BW. 

Saldi tampak tertawa, dan sejumlah hadirin juga tak bisa menahan tawa. (*)

Sentimen: negatif (64%)