Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Taspen
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: bandung, Yogyakarta
Tokoh Terkait
Angkutan Lebaran 2024, Daop 2 Bandung Bakal Operasikan 268 Kereta dan Lokomotif
Ayobandung.com Jenis Media: Nasional
CICENDO, AYOBANDUNG.COM -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung bakal mengoperasikan sekitar 268 kereta dan lokomotif untuk mengangkut penumpang pada angkutan Lebaran 2024.
Ratusan sarana tersebut terdiri atas 24 lokomotif, 244 kereta (gerbong), dan 5 train set kereta rel diesel elektrik (KRDE). 224 armada kereta terdiri dari kelas eksekutif, ekonomi, kereta makan, dan kereta pembangkit. Khusus lokomotif, terdiri atas 10 lokomotif seri CC 201, 3 lokomotif seri CC 203, dan 11 lokomotif seri CC 206.
Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi mengatakan, lokomotif dan kereta selama masa angkutan Lebaran siap operasi. Kereta tersebut untuk melayani perjalanan 164 KA perhari. Terdiri atas 44 KA Antar Kota, KA Perkotaan 6 KA, KA Tambahan Lebaran 14 KA, KA Feeder KCJB 44,dan KA Perkotaan KAI Commuter 56 KA.
“Semua sarana selama masa angkutan Lebaran siap operasi. Saat ini seluruh sarana tersebut dilakukan perawatan baik di Depo Lokomotif Bandung maupun di Depo Kereta Bandung,” jelas dia, Kamis 28 Maret 2024.
Lokomotif yang dioperasikan, kata dia, meliputi perawatan harian, bulanan, per tiga bulan, enam bulan, dan tahunan. Perawatan meliputi perangkat bogie, perangkat pengereman, diameter roda, pengukuran keausan planes.
Baca Juga: PT Taspen Siap Cairkan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS Bulan April 2024, Khusus Golongan Ini Tembus hingga Rp3,7 Juta
Sedangkan untuk rangka atas meliputi pemeriksaan komponen diesel, komponen kompresor, komponen main generator, dan radiator, komponen peralatan kontrol lainnya.
Sedangkan untuk mengantisipasi gangguan, Daop 2 Bandung juga menempatkan lokomotif, posko di Depo Lokomotif Bandung dan Stasiun Cibatu. Kemudian menyediakan kereta pembangkit (P-500 KVA) di Depo Kereta Bandung, penempatan crane DJKA di Depo Lokomotif Bandung, dan penambahan personil sarana.
“Kami juga menempatkan alat evakuasi di Depo dan PUS wilayah Daop 2 Bandung dan penambahan personil Posko dari Balai Yasa Yogyakarta,” imbuh Ayep.***
Sentimen: negatif (99.8%)