Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pemilu 2014
Partai Terkait
Tokoh Terkait
AHY Tegaskan Demokrat Bukan Lagi Oposisi: Jangan Kebalik-balik
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan bahwa partainya kini sudah tak lagi menjadi oposisi.
Hal itu disampaikan AHY di hadapan para kader saat acara buka puasa bersama Partai Demokrat di Hotel Four Season, Jakarta Selatan pada Sabtu, 23 Maret 2024.
"Jangan salah-salah kaprah nih. Ini kita sudah di pemerintahan. Saya, jangan nanti di Komisi II kita masih seperti di oposisi, kacau, semuanya kacau. Jangan kebalik-balik," katanya.
Baca Juga: AHY Curhat Suka-Duka Demokrat jadi Oposisi: Lima Tahun Terakhir Tidak Mudah
Meski demikian, AHY menegaskan bahwa dirinya sama sekali tak melarang kader untuk kritis. Menurutnya, sikap kritis merupakan hal yang penting bagi seorang anggota dewan.
"Bukan berarti menjadi tidak kritis, tidak. Kritis itu penting. Jangan kita permalukan diri sendiri menjadi anggota DPR yang tidak kritis, tidak," ucapnya.
Dia pun meminta para kader untuk memahami tugas yang diemban partai. Dalam lima tahun ke depan, kata AHY, Demokrat kini memiliki peran strategis dalam proses transisi yang tak mudah.
"Tapi ingat, kita ini sekarang fokusnya bagaimana menyukseskan pemerintahan hingga nanti Oktober 2024, sampai nanti mempersiapkan lepas landasnya lagi pemerintahan berikutnya, 5 tahun ke depan," ucapnya.
Bertahun-tahun jadi OposisiDalam kesempatan yang sama, AHY mengungkapkan situasi sulit yang dialami Partai Demokrat selama menjadi oposisi.
"Situasi partai kita 5 tahun terakhir ini memang tidak mudah. Proses yang kita jalankan dalam rangka melakukan konsolidasi, menyusun strategi, langkah-langkah pemenangan Pemilu mengalami gangguan sana-sini," katanya.
Dia mengatakan, gangguan itu tak hanya hadir di lingkaran internal partai, melainkan pula dari eksternal. Bahkan, kata AHY, perolehan suara partai dalam Pemilu 2024 terkena imbasnya.
"Suara kita merosot tajam hingga 50 persen lebih pada Pemilu 2014 dibandingkan Pemilu sebelumnya. Dari 21 persen ke 10 persen," ucapnya.***
Sentimen: negatif (97%)