Sentimen
Negatif (100%)
24 Mar 2024 : 23.46
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Kab/Kota: Moskow

Kasus: Teroris

Akhirnya, AS-Rusia Kompak Kutuk Serangan Teroris di Konser Musik Moskow

Harianjogja.com Harianjogja.com Jenis Media: News

24 Mar 2024 : 23.46
Akhirnya, AS-Rusia Kompak Kutuk Serangan Teroris di Konser Musik Moskow

Harianjogja.com, JAKARTA—Sekretaris pers Gedung Putih Amerika Serikat (AS), Karine Jean-Pierre menegaskan bahwa kelompok teroris negara Islam (ISIS) adalah musuh bersama yang harus ditumpas. 

AS mengumumkan itu setelah mengutuk keras serangan teroris di tempat pertunjukan musik Balai Kota Crocus di luar Moskow, Rusia pada Jumat (22/3/2024) malam. 

“Amerika Serikat mengutuk keras serangan teroris di Moskow. ISIS adalah teroris dan musuh bersama yang harus dikalahkan di mana-mana," katanya, dilansir TASS, Minggu (24/3/2024). 

Pihaknya juga menyampaikan belasungkawa terdalam kepada para keluarga korban yang kehilangan orang yang dicintai dan yang terluka atau terkena dampak dari serangan itu. 

Seperti diketahui, serangan teroris telah menargetkan tempat musik di Balai Kota Crocus di Kota Krasnogorsk dekat Moskow, Rusia, pada Jumat malam. 

Komite Investigasi Rusia mengatakan jumlah korban tewas hingga saat ini mencapai 133 orang, dan mungkin akan terus bertambah. 

Menurut Kementerian Kesehatan Rusia sebanyak 147 orang terluka, dan 11 orang tersangka yang terlibat dalam serangan teroris telah ditangkap, termasuk 4 orang pembunuh bayaran yang mencoba kabur menuju perbatasan Ukraina. 

BACA JUGA: Rusia Sebut Warga Asing Terlibat dalam Serangan Teroris di Moskow

Presiden Rusia, Vladimir Putin mengatakan dalam pidatonya di televisi bahwa, menurut informasi awal, pihak Ukraina telah mempersiapkan celah di perbatasan agar teroris itu dapat melintas. 

Dia bersumpah akan mengidentifikasi dan meminta pertanggungjawaban semua orang di balik serangan di Balai Kota Crocus dan menyatakan pada hari ini, 24 Maret sebagai hari berkabung nasional di Rusia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Sentimen: negatif (100%)