Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Moskow
Tokoh Terkait
Kremlin: Rusia dalam Kondisi Perang
iNews.id Jenis Media: Nasional
MOSKOW, iNews.id - Operasi militer Rusia di Ukraina kini berubah menjadi perang besar-besaran setelah negara-negara Barat terlibat dalam konflik.
Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan, Rusia tetap pada upayanya untuk mencapai tujuan operasi militer khusus di Ukraina sebagaimana ditetapkan sejak awal.
Menurut Peskov, dalam wawancara dengan surat kabar Argumenti i Fakty, dikutip Jumat (22/3/2024), mengatakan militer Ukraina tidak akan bisa memberikan ancaman terhadap warga atau wilayah Rusia.
Dia menyebut, Rusia kini memiliki empat subyek federal baru yang harus dilindungi dan dibebaskan sepenuhnya dari ancaman Ukraina.
Rusia, kata dia, tidak bisa membiarkan ada negara lain yang berbatasan langsung dengan Rusia yang secara terang-terangan akan merebut Semenanjung Krimea serta wilayah-wilayah baru Rusia, yakni Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson.
“Kita sedang berperang,” kata Peskov, seraya menambahkan konflik saat ini bukan lagi operasi militer khusus, tetapi perang dengan beberapa negara Barat yang mendukung Ukraina.
Kementerian Pertahanan (kemhan) Rusia baru-baru ini merilis data lebih dari 13.000 warga asing ambil bagian dalam perang untuk membela Ukraina sejak Februari 2022.
Dari jumlah itu, sekitar 5.962 orang tewas. Sepuluh negara dengan tentara bayaran asing terbanyak adalah Polandia, Georgia, Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Rumania, Jerman, dan Prancis.
Editor : Anton Suhartono
Follow Berita iNews di Google News
Bagikan Artikel:Sentimen: negatif (96.6%)