Sentimen
Positif (79%)
20 Mar 2024 : 19.50
Partai Terkait

Jokowi Bakal Pimpin Koalisi Besar dan Jadi Ketum Golkar? Begini Kata Airlangga Hartarto

21 Mar 2024 : 02.50 Views 1

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Jokowi Bakal Pimpin Koalisi Besar dan Jadi Ketum Golkar? Begini Kata Airlangga Hartarto

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diterpa isu yang menyebut bahwa ia akan memimpin koalisi besar usai Pilpres 2024. Terkait dengan hal itu, Ketum Golkar yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto pun buka suara.

Ia mengatakan bahwa hingga saat ini belum ada pembicaraan soal Jokowi akan menjadi sosok yang memimpin koalisi besar.

"Belum pernah ada pembicaraan," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Selasa, 19 Maret 2024.

Selain soal koalisi besar, Jokowi juga diisukan menjadi Ketum Golkar selanjutnya. Salah satu politisi Golkar, Ridwan Hisjam sempat menyebut bahwa Jokowi layak lantaran pernah berstatus sebagai kader pada 1997 silam.

Baca Juga: Syarat dan Cara Daftar Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta, Ada 19 Kota Tujuan

Menanggapi hal itu, Airlangga Hartarto meminta awak media untuk menanyakannya langsung ke Ridwan Hisjam.

"Ya itu tanya sama Ridwan Hisjam," ujarnya.

Jokowi Dekat dengan Golkar

Status Jokowi di PDIP menjadi tanda tanya usai putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka yang juga kader PDIP secara tiba-tiba menjadi cawapres dari kubu lain.

Setelah itu, muncul isu bahwa Jokowi akan merapat ke Golkar. Isu tersebut pun sudah ditanggapi langsung oleh Airlangga Hartarto dengan candaan pada Minggu, 10 Maret 2024 lalu.

"Pak Jokowi dan Partai Golkar memang sudah rapat," katanya disambut tawa para petinggi Golkar.

Saat itu, Airlangga Hartarto mengaku bahwa Jokowi memang memiliki kedekatan dengan partainya. Hal tersebut bisa dilihat dari iklan-iklan Golkar.

"Karena sudah rapat, sudah beriringan, lihat saja iklan-iklan Partai Golkar bersama Pak Jokowi, sehingga tentu itu menunjukkan bahwa kedekatan Pak Jokowi dan kenyamanan Pak Jokowi dengan Partai Golkar," ujarnya.

Di satu sisi, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengaku bahwa Golkar akan sangat senang jika nantinya Jokowi bergabung ke partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Jangankan seorang presiden, seorang rakyat biasa saja kalau mereka merasa aspirasinya sama, kepentingannya sama, perjuangannya sama, nilainya sama, dan ingin bergabung dengan Partai Golkar, satu anggota masyarakat saja kami sangat senang sekali, apalagi seorang presiden," ucapnya.***

 

 

 

Sentimen: positif (79.5%)