Rusia Klaim 10 WNI Jadi Tentara Bayaran Ukraina, Ini Tanggapan Kemlu
iNews.id Jenis Media: Nasional
JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Rusia mengklaim ada 10 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi tentara yang berpihak kepada Ukraina. Empat di antaranya juga dilaporkan tewas di medan perang.
Menanggapi pernyataan tersebut, Juru Bicara Kementrian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal menegaskan bahwa informasi perihal tersebut perlu didalami lebih lanjut.
“Informasi tersebut perlu didalami lebih lanjut,” kata Lalu Muhammad Iqbal dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/3/2024).
Lebih lanjut, Iqbal meminta kepada seluruh pihak untuk menanyakan langsung kepada pihak Rusia terkait data yang mereka miliki.
“Silakan bertanya kepada Rusia mengenai data yang mereka miliki,” kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Rusia mengumumkan ada 10 WNI menjadi tentara bayaran asing yang berperang di pihak Ukraina. Dari jumlah itu, empat di antaranya tewas.
Data tersebut dirilis Kementerian Pertahanan Rusia, yang rinciannya disiarkan Kedutaan Besar Rusia di Jakarta via akun X @RusEmbJakarta, Jumat (15/4/2024).
"Kementerian Pertahanan Rusia terus mencatat para tentara bayaran asing yang memasuki Ukraina untuk berpartisipasi dalam pertempuran," tulis akun Kedutaan Rusia.
"Sejak 24 Februari 2022, tercatat sekitar 13.387 tentara bayaran asing tiba di Ukraina," lanjut kedutaan.
Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Follow Berita iNews di Google News
Bagikan Artikel:Sentimen: negatif (57.1%)