Pengamat Sebut Gibran Belum Teruji Pengalamannya untuk Pimpin Golkar: Mending Usulkan Jokowi

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

16 Mar 2024 : 19.26
Pengamat Sebut Gibran Belum Teruji Pengalamannya untuk Pimpin Golkar: Mending Usulkan Jokowi

PIKIRAN RAKYAT - Isu terkait Gibran Rakabuming yang berpotensi jadi Ketua Unum Partai Golkar (Golongan Karya) tengah ramai dipercincangkan hingga undang reaksi beberapa pihak.

Dalam hal ini, Gibran Rakabuming dinilai memiliki potensi besar untuk jadi Ketum Golkar, karena tak lama lagi ia kemungkinan besar jadi Wapres Indonesia dan anak Presiden Jokowi ini dinilai sebagai anak muda berpengaruh. 

Namun beberapa pihak justru tidak setuju dengan pandangan tersebut, termasuk Peneliti Populi Center Usep S. Ahyar yang menyebut bahwa Gibran Rakabuming masih belum punya kapasitas untuk jadi Ketum Golkar.

Karena ia menilai, bahwa sosok yang menjadi Ketua Partai sebesar Golkar haruslah dari orang-orang yang sudah teruji pengalamannya dalam politik serta memiliki karakter yang kuat.

Baca Juga: Pj Gubernur Aceh Diganti Gegara Prabowo-Gibran Kalah? Mendagri Tito Bilang Begini

“Sementara Gibran belum teruji untuk itu. Kecuali kalau bapaknya,mungkin saya malah mengusulkan Jokowi,” kata Ahyar, dikutip PikiranRakyat.com dari Antara. 

Usep menilai bahwa Golkar adalah partai besar yang selama ini diisi oleh Ketua Umum dan para kader yang berkualitas dan merata secara keorganisasian. Bahkan ia mengimbau untuk tidak menyamakan Golkar dengan PSI (Partai Solidaritas Indonesia).

Jika PSI bisa saja langsung mengusung Kaesang Pangarep yang dinilai masih belum berpengalaman, maka tidak dengan Golkar yang harus diisi oleh pemimpin yang mapan dan matang.

“Golkar itu organisasi besar, partai besar, mekanismenya juga sudah mapan, dewasa juga. Jadi, memang diperlukan sosok pemimpin yang memang pandai juga mengelola konflik,” tambahnya.

Baca Juga: Pengakuan Gibran Soal Jokowi Diusulkan Jadi Pimpinan Koalisi Besar

Sementara dalam hal ini, Gibran  dinilai masih belum teruji untuk mengelola berbagai faksi dan kepentingan yang ada di tubuh partai serta munculnya berbagai dinamika apalagi Golkar selalu memiliki gejolak konfliknya sendiri.

Selain itu, dia juga menyebutkan bahwa masih banyak nama yang lebih layak diusung daripada Gibran, seperti Airlangga Hartarto, Bambang Soesatyo, Agus Gumiwang Kartasasmita dan Bahlil Lahadalia.

Jika memang alasannya karena masih muda, Ahyar menyebut juga masih banyak tokoh muda yang kapasitasnya jauh di atas Gibran seperti Maman Abdurrahman, Ahmad Doli Kurnia, Ace Hasan Syadzily, dll.

“Gibran itu lebih di bawah lagi, saya kira levelnya dari segi usia dari segi kematangan itu lebih di bawah lagi. Belum terlihat kemandirian politik dari Gibran," ungkap Ahyar.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Beraksi Sindir Haters, Bikin Pengumuman Wifi Gratis Pakai Meme Fotonya

Dia menyebut bahwa Gibran minimal harus menunggu satu generasi lagi untuk layak menjadi Ketua Umum suatu Partai besar seperti Golkar.***

Sentimen: positif (99.9%)