Sentimen
Positif (65%)
14 Mar 2024 : 10.28
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Imbau Pengeras Suara Masjid Dipakai Sewajarnya, Menko Muhadjir: Masa Waktu Ngaji dan Zikir Harus Keras?

14 Mar 2024 : 10.28 Views 3

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Imbau Pengeras Suara Masjid Dipakai Sewajarnya, Menko Muhadjir: Masa Waktu Ngaji dan Zikir Harus Keras?

13 Maret 2024 16:23 WIB

Penggunaan pengeras suara masjid dan musala jangan sampai mengganggu lingkungan sekitar.

Menko PMK, Muhadjir Effendy (Humas Kemenko PMK)

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy buka suara perihal pengaturan pengeras suara masjid selama Ramadan.

Muhadjir menilai aturan yang termuat dalam Surat Edaran dari Kementerian Agama (Kemenag) itu harus ditaati. Tokoh Muhammadiyah itu mengimbau umat Islam agar menggunakan pengeras suara dengan sewajarnya demi menjaga keharmonisan.

"Kan sudah ada kesepakatan itu. Ya pokoknya gunakanlah pengeras sewajarnya. Tapi jangan sampai mengganggu lingkungan. Misalnya gunakanlah yang keras pada waktu azan. Misalnya memanggil orang salat. Tapi kalau waktu ngaji, waktu berzikir, masa harus keras-keras," kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/3).

Resmi! Pemerintah RI Tetapkan Awal Ramadan 1445 H Jatuh pada Selasa 12 Maret 2024

Kemenag sebelumnya telah merilis Surat Edaran (SE) yang mengatur pelaksanaan ibadah di bulan Ramadan 1445 H/2024 M.

Aturan penggunaan pengeras suara di masjid dan musala termaktub dalam SE tersebut. Tepatnya dalam SE Menag Nomor 1 Tahun 2024 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi.

SE Menag Nomor 1 Tahun 2024 mengandung imbauan untuk tetap mengacu pada SE Menag tentang penggunaan pengeras suara di masjid dan musala, sebagaimana yang tertuang dalam SE Menag Nomor 5 Tahun 2022.

"Umat Islam dianjurkan untuk mengisi dan meningkatkan syiar pada bulan Ramadan dengan tetap mempedomani Surat Edaran Menteri Agama Nomor 05 Tahun 2022 tentang Pedoman Penggunaan Pengeras Suara di Masjid dan Musala," tulis Menag dalam SE itu.

Apresiasi Kemenag Soal Aturan Speaker Masjid, Muhammadiyah: Syiar Ramadan Tidak Bisa Diukur dari Sound

Sentimen: positif (65.3%)