Sentimen
Netral (72%)
12 Mar 2024 : 10.45

5 Fakta Terkait Pesawat Kargo Smart Air Jatuh di Tarakan Kaltara, Seluruh Korban Berhasil Dievakuasi

12 Mar 2024 : 17.45 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

5 Fakta Terkait Pesawat Kargo Smart Air Jatuh di Tarakan Kaltara, Seluruh Korban Berhasil Dievakuasi

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) ikut dalam misi pencarian pesawat kargo Smart Air yang hilang kontak di wilayah Kalimantan Utara. Pencarian dilakukan bersama dengan tim gabungan yang telah dibentuk.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati menyampaikan proses pencarian sudah dilakukan sejak Sabtu pagi 9 Maret 2024.

Dia mengatakan, pencarian dan evakuasi pesawat PK-SNE milik SMART AIR rute TRK - BNG yang hilang kontak pada 8 Maret 2024, telah dilakukan pagi ini oleh gabungan Basarnas TNI Polri dengan menggunakan Heli Bell 412 TNI AD yang saat ini posisi sudah di Bandara Malinau.

"Pukul 08.00 WITA Tim SAR Gabungan melaksanakan briefing dan bertolak menuju lokasi yang diperkirakan untuk melaksanakan pencarian sesuai rencana operasi," ujar Adita saat dikonfirmasi Liputan6.com, Sabtu 9 Maret 2924.

Adita menyampaikan tidak ada kendala sejauh ini dalam proses pencarian pesawat kargo Smart Air. Termasuk kondisi cuaca yang terbilang masih kondusif.

"Tidak ada kendala sejauh ini dalam proses pencarian. Cuaca Bandara Binuang berdasarkan laporan BMKG terpantau baik dengan vizibility kurang lebih 4 km," ucsp Adita.

Guna membantu proses pencarian, TNI AU ikut menurunkan pesawat Boeing intai B737 200 dari skadron 5 Makassar, dan heli Caracal yang membawa pasukan Khas TNI AU yang membantu SAR.

Kemudian, ada armada heli bell 412 TNI AD yang saat ini dalam proses pencarian di lokasi koordinat dari pancaran ELT yang di terima tim SAR. Untuk ELT yang di tangkap LUT singapura 3° 44' 10.00" N 115° 50' 53.58" E dan untuk ELT yg di tangkap oleh LUT Australia 3° 44' 9.10" N 115° 55' 45.36" E

"Direktorat Jenderal Perhubungan Udara akan terus berkoordinasi dan akan memberikan informasi update lebih lanjut," terangnya.

Lebih lanjut, Adita menyebut ada posko crisis center telah disiapkan di Kantor UPBU Juwata Tarakan. Kemudian, ada keterlibatan juga dari Badan SAR Nasional (Basarnas).

Beberapa unit pencarian yang ikut terjun diantaranya, UPBU Juwata Tarakan, Tim Rescue Kansar Tarakan, Lanud Anang Busra Tarakan, Kodam VI Mulawarman, Brimob Polda Kaltara, Polres Tarakan dan Polres Malinau.

Selanjutnya, Kodim 0910 Malinau, Batalyon 614 Raja Pandita, BPBD Kab. Malinau, Airnav Tarakan, BMKG Tarakan, Smart Aviation, Susi Air, hingga RMPB Kabupaten Malinau.

 

Sentimen: netral (72.7%)