GAZA, iNews.id - Serangan udara Israel ke Jalur Gaza, Palestina, terus menewaskan sandera. Sayap militer Hamas, Brigade Izzuddin Al Qassam, mengonfirmasi ada tujuh sandera tewas sejak beberapa pekan lalu seraya merilis identitias seluruh korban.

Identitas tiga sandera Israel yang tewas sudah diumumkan terlebih dulu pada awal bulan ini.

“Kami sebelumnya mengumumkan terbunuhnya tujuh sandera Zionis akibat serangan udara kejam di Jalur Gaza dan kami mengungkapkan nama tiga di antaranya,” kata Abu Ubaida, juru bicara Brigade Al Qassam, dalam keterangan di Telegram, seperti dilaporkan Anadolu, dikutip Minggu (10/3/2024).

Setelah memeriksa dan memverifikasi identitas empat korban tewas lainnya, Abu Ubaida mengungkap empat nama lainnya adalah Itzik Elgarat, Alex Dancyg, Ronen Angel, dan Eliyahu Margalit.

Al Qassam pada 1 Maret lalu mengumumkan terbunuhnya tujuh sandera Israel akibat serangan tentara Zionis. Mereka sempat kehilangan kontak dengan para pejuang yang menjaga para sandera tersebut selama beberapa pekan.

Dengan demikian total sandera Israel di Gaza yang tewas sejak perang 7 Oktober lalu menjadi 70 orang.

Sementara itu tiga sandera yang dimumkan sebelumnya adalah Hayim Gershon Perry, Yoram Etaq Mitzger, dan Amiram Israel Kuper.

Israel memperkirakan saat ini ada lebih dari 125 sandera di Gaza dari total sekitar 230 yang dibawa ke Gaza sejak 7 Oktober lalu. Sebagian dari mereka dibebaskan dalam gencatan senjata selama 7 hari yang pada November 2023.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel: