Sentimen
Netral (66%)
9 Mar 2024 : 19.45
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan

Mayor Teddy Ikut Mengawal Gibran ke Lokasi Debat Cawapres

10 Mar 2024 : 02.45 Views 2

Tirto.id Tirto.id Jenis Media: News

Mayor Teddy Ikut Mengawal Gibran ke Lokasi Debat Cawapres
tirto.id - Ajudan Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, Mayor Teddy Indra Wijaya, ikut mendampingi calon wakil presiden, Gibran Rakabuming Raka ke lokasi debat perdana cawapres di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2023).

Teddy tampak ikut rombongan Prabowo-Gibran ketika masuk ke tempat debat. Teddy mengenakan kemeja putih berbeda dengan pendukung Prabowo-Gibran.

Teddy tampak mengawal Prabowo-Gibran masuk ke dalam venue debat perdana cawapres.

Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyatakan kehadiran Mayor Teddy Indra Wijaya dalam debat perdana calon presiden (capres), beberapa waktu lalu, tidak melanggar Undang-Undang Nomor 7 Tahun tentang Pemilu. Kehadiran Mayor Teddy saat itu dalam rangka pengamanan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Merespons itu, Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, memandang persoalan mengenai keberadaan Mayor Teddy di tengah debat perdana capres, sudah selesai karena tidak ada aturan yang dilanggar. Keberadaan Mayor Teddy saat itu dalam rangka pengamanan Prabowo, yang notabene Menteri Pertahanan RI.

“Saya kira persoalan ini sudah clear, Mayor Inf Teddy Indra Wijaya tidak terdaftar sebagai tim kampanye Prabowo-Gibran. Saat itu ia bertugas sebagai pengamanan Menteri Pertahanan RI. Terpenting institusi Mabes TNI telah memutuskan tidak ada aturan yang dilanggar oleh Mayor Inf Teddy Indra Wijaya,” kata Meutya Hafid dalam keterangan tertulisnya, Rabu (20/12/2023).

Wakil Ketua Tim Kampanye (TKN) Prabowo-Gibran itu mengatakan, sebagai ajudan, Mayor Teddy menjalankan tugas dengan mengikuti kegiatan Menhan.

"Sebagai ajudan, ia akan selalu melekat," ucap Meutya.

Perihal pakaian Teddy yang berwarna sama dengan anggota TKN, klaim dia, dalam rangka penyamaran dengan tujuan pengamanan. "Sehingga ketika ada serangan, ia akan melindungi pimpinannya dari berbagai risiko dan ancaman serangan," jelasnya.

Sentimen: netral (66.7%)