Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Kebayoran Baru
Tokoh Terkait
Sudirman Said: Kekuasaan Cenderung Menyimpang, Pihak yang Kalah Harus Jadi Penyeimbang
Liputan6.com Jenis Media: News
Sebelumnya, Ketua Institut Harkat Negeri (IHN) Sudirman Said, menilai terlalu banyak tanda dan gejala memperlihatkan ada hal yang salah dalam penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Hal ini disampaikannya dalam diskusi publik bertajuk "Rethinking Indonesia: Pemilu terburuk dalam sejarah Indonesia, akankah kita terpuruk?" di Grand Wijaya Room, Hotel Gradhika Iskandarsyah, Kebayoran Baru, Jakarta, Sabtu (2/4/2024).
"Terlalu banyak tanda-tanda, gejala-gejala bahwa ada yang salah dari penyelenggaraan Pemilu ini," kata Sudirman.
Menurut Sudirman, buktinya tidak hanya satu. Bahkan, kata dia kondisinya sudah salah sejak hulunya.
Misal, lanjut Sudirman pelanggaran yang terjadi di Mahkamah Konstitusi (MK). Dia menuturkan, pelanggaran konstitusi menjalar jauh hingga etika pun turut dilanggar oleh orang yang memiliki kedudukan tertinggi di Indonesia.
"Begitu konstitusi dilanggar, undang-undang dilanggar, etika dilanggar oleh orang yang paling tinggi kedudukannya di negara ini. Yang kejadian berikutnya hanya konsekuensi saja gitu," kata Sudirman.
Mantan Menteri ESDM ini memandang bahwa moral dan etika sebagai sumber keteladanan mesti dikembalikan. Dia memastikan Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) bakal memasukkan evaluasi kinerja KPU ke dalam sengketa hasil Pemilu.
"Ada tim hukum (AMIN) yang sedang menyiapkan itu," katanya.
Sentimen: netral (72.7%)