Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Tel Aviv
Partai Terkait
Tokoh Terkait
5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini
Detik.com Jenis Media: News
Amerika Serikat (AS) akan mulai menyalurkan bantuan kemanusiaan via udara untuk warga Palestina di Jalur Gaza. Sekjen PBB Antonio Guterres menyerukan "penyelidikan independen dan kredibel" terhadap kematian 115 warga Gaza saat menyerbu bantuan kemanusiaan.
Misi penyaluran bantuan via udara, atau dengan cara airdrop, akan mulai dilakukan AS dalam beberapa hari ke depan. Pengumuman itu disampaikan oleh Presiden AS Joe Biden setelah kematian lebih dari 100 warga Palestina yang ditembaki pasukan Israel saat menyerbu truk bantuan di Jalur Gaza pada Kamis (29/2).
Sementara itu, Guterres menyatakan dirinya "terkejut" ketika mengetahui kematian lebih dari 100 orang saat menyerbu truk bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza. Guterres mencetuskan bahwa diperlukan "penyelidikan independen yang efektif untuk mendeteksi bagaimana hal itu bisa terjadi dan siapa yang bertanggung jawab".
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Sabtu (2/3/2024):
- AS Akan Salurkan Bantuan Kemanusiaan Via Udara untuk Warga Gaza
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengumumkan bahwa negaranya akan mulai menyalurkan bantuan kemanusiaan via udara untuk warga Palestina yang terjebak perang di Jalur Gaza. Misi penyaluran bantuan via udara, atau dengan cara airdrop, akan mulai dilakukan AS dalam beberapa hari ke depan.
Seperti dilansir Al Arabiya dan AFP, Sabtu (2/3/2024), pengumuman itu disampaikan Biden setelah kematian lebih dari 100 warga Palestina saat menyerbu konvoi truk pengangkut bantuan makanan yang tiba di Jalur Gaza pada Kamis (29/2) waktu setempat.
Otoritas Palestina menuduh pasukan Israel secara sengaja menembaki dan membantai warga Gaza. Tuduhan itu telah dibantah oleh Tel Aviv, yang berdalih pasukannya menembaki orang-orang yang dianggap memberikan ancaman karena bergerak mendekati pasukannya di lokasi
- Hamas Sebut 7 Sandera Tewas Akibat Gempuran Israel di Gaza
Sayap bersenjata kelompok Hamas, Brigade Ezzedine al-Qassam, mengklaim tujuh sandera yang masih ditahan di Jalur Gaza tewas akibat gempuran militer Israel.
Seperti dilansir AFP dan Reuters, Sabtu (2/3/2024), klaim itu disampaikan oleh juru bicara Brigade Ezzedine al-Qassam, Abu Ubaida, dalam pernyataan terbaru via Telegram yang dirilis pada Jumat (1/3) waktu setempat.
"Setelah pemeriksaan dan pengawasan selama beberapa pekan terakhir, kami telah mengonfirmasi kematian syahid sejumlah mujahidin dan tewasnya tujuh tahanan musuh di Jalur Gaza akibat pengeboman Zionis (Israel-red)," ucap Abu Ubaida dalam pernyataannya.
Sentimen: negatif (94.1%)