Kubu Ganjar Komentari Pertemuan Presiden dan Surya Paloh: Upaya Jokowi Merangkul NasDem

20 Feb 2024 : 14.30 Views 3

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Kubu Ganjar Komentari Pertemuan Presiden dan Surya Paloh: Upaya Jokowi Merangkul NasDem

PIKIRAN RAKYAT - Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Chico Hakim turut mengomentari pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketum Partai NasDem, Surya Paloh di Istana Negara, Jakarta pada Minggu, 18 Februari 2024. Ia menduga pertemuan tersebut merupakan upaya Jokowi untuk merangkul NasDem agar bisa menerima hasil Pemilu 2024 dan gabung bersama koalisi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Kami melihat pertemuan ini sebagai upaya Jokowi untuk merangkul NasDem dan ini juga menjadi pandangan yang umum di masyarakat, walaupun tentu sebenarnya pemilu belum berakhir," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Senin, 19 Februari 2024.

Meski demikian, Chico Hakim enggan terlalu jauh mengomentari pertemuan tersebut. Sebab, ia menilai bahwa yang paling mengetahui obrolan dalam pertemuan itu adalah kedua belah pihak sendiri.

Saat ini, kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD pun hanya memfokuskan diri untuk mengusut dan mengumpulkan berbagai bukti mengenai dugaan kecurangan dalam pesta demokrasi.

Baca Juga: Mendagri Tito: Indonesia Gelar Pemilu Satu Hari Terbesar di Dunia, Tidak Mungkin Sempurna

Bukti-bukti itu, kata Chico Hakim, berasal dari pelanggaran di masa sebelum pencoblosan, ketika pencoblosan hingga setelah pencoblosan.

"Ini yang paling penting karena kami ingin pemilu tetap dalam koridor yang benar, yaitu pemilu yang dilaksanakan jujur dan adil," ujarnya.

Chico Hakim berharap pelaksanaan Pemilu tahun ini bisa dikoreksi. Jika tidak, maka satu-satunya cara yang akan dipertimbangkan adalah menolak hasil Pemilu.

Reaksi Mahfud MD

Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD sempat disinggung soal pertemuan Jokowi dengan Surya Paloh. Ia tampak enggan mengomentarinya.

"Tidak tahu, masa minta tanggapan kepada saya," ucapnya.

Mahfud MD pun meminta awak media untuk langsung menanyakan hal tersebut ke Surya Paloh.

Jokowi Sebut Dirinya sebagai Jembatan

Jokowi mengatakan bahwa pertemuannya dengan Surya Paloh merupakan pertemuan politik yang biasa dilakukan untuk membicarakan masalah politik. Jokowi mengungkapkan bahwa dalam hal ini, ia berperan sebagai jembatan.

“Ini baru awal-awal. Nanti kalau sudah final nanti kami sampaikan. Tapi itu sebetulnya saya itu hanya menjadi 'jembatan', yang paling penting kan nanti partai-partai lah,” ucapnya.

Meski demikian, Jokowi tak menjelaskan lebih lanjut soal apa yang dimaksudnya menjadi jembatan tersebut.

“Jembatan untuk semuanya. Saya ingin menjadi jembatan untuk semuanya, karena urusan politik itu urusan partai-partai,” tuturnya.

Terkait dengan isi obrolan keduanya, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana mengatakan bahwa ada berbagai hal yang dibicarakan.

“Silaturahmi (Jokowi-Paloh) membicarakan agenda agenda kebangsaan, (upaya) menghadapi berbagai tantangan global, termasuk hal-hal yang terkait dinamika politik dan pemilu,” katanya.***

Sentimen: negatif (95.5%)