BANGKOK, iNews.id - Seorang pria di Provinsi Chachoengsao, Thailand, merengek kepada polisi agar dijebloskan ke penjara. Dia sengaja mencuri agar ditangkap polisi sehingga bisa terbebas dari masalah hidup dan keluarga.

Pria bernama Anucha (42) itu mengatakan keluarga menolak kehadirannya sehingga tak ingin tinggal di rumah lagi.

Mulanya petugas Kepolisian Distrik Bang Pakong mendapat laporan pencurian di toko jual beli barang bekas, Kamis (15/2/2024) pagi. Setibanya di lokasi, petugas mendapati pasangan suami istri Somdate dan Yai menahan Anucha di dalam toko mereka.

Pasutri itu menjelaskan kepada polisi, Anucha datang ke toko untuk menjual barang bekas. Namun Yai curiga dengan Anucha, barang-barang yang hendak dijual merupakan hasil curian dari tokonya. 

Yai pun menanyakan Anucha dari mana dia mendapat barang bekas tersebut, namun menolak menjawab. Yai kemudian memeriksa CCTV dan mendapati Anucha mencuri barang dari tokonya dan ingin menjualnya kembali. 

Anucha lalu marah dan menantang pasutri itu untuk melaporkannya ke polisi. Namun saat Yai menelepon polisi, Anucha merampas tas kemudian melarikan diri dari toko. Somdate dan pegawai toko lainnya berhasil menangkap Anucha setelah berlari sekitar 1 km. Anucha sempat melompat ke kolam untuk menghindari penangkapan.

Saat diinterogasi polisi, Anucha menangis dan mengatakan bahwa dunia terlalu kejam baginya. Masalah keluarga memaksanya untuk mencuri. Dia ingin masuk penjara agar bisa melarikan diri dari masalah kehidupan.

Anucha mengatakan, orang tua mengajarkan dirinya untuk menjadi orang baik, namun tak memberikan contoh yang benar. Bahkan istri Anucha juga tidak mendukungnya.

Polisi masih mendalami kasus ini untuk memastikan motivasinya mencuri. Terlepas dari pengakuannya, pelaku pencurian di Thailand terancam hukuman penjara antara 5 dan 10 tahun serta denda berkisar antara 100.000 hingga 200.000 baht.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel: