Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Malang, Duren Sawit, Pondok Kelapa
Kasus: pembunuhan
Tokoh Terkait
Reza Indragiri Amriel
Psikolog Forensik Reza Indragiri Ungkap Faktor Yudha Arfandi Tega Habisi Nyawa Dante Putra Tamara
Vivanews.com Jenis Media: Nasional
Senin, 12 Februari 2024 - 06:10 WIB
Jakarta – Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri buka suara terkait kasus pembunuhan berencana yang dilakukan tersangka Yudha Arfandi terhadap Raden Andante Khalif alias Dante (6) selaku anak dari artis Tamara Tyasmara pada Sabtu, 27 Januari 2024 lalu.
Baca Juga :
Tim Forensik Keluarkan Hasil Resmi Autopsi Dante, Anak Tamara TyasmaraReza lebih menyorot terkait CCTV yang terpasang pada kolam renang Taman Air Tirtamas, Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Psikolog forensik, Reza Indragiri AmrielBaca Juga :
Terkuak! Ini Alasan Pacar Tamara Tenggelamkan Dante 12 KaliMenurut Reza, posisi CCTV yang tersembunyi di area kolam renang tersebut, merupakan salah satu faktor Yuda tega menghabisi nyawa anak Tamara.
"Nah, nasib malang Dante boleh jadi turut disebabkan oleh posisi CCTV yang tersembunyi dan tidak adanya subsistem yang siaga memonitor tangkapan visual CCTV," kata Reza salam keterangannya kepada awak media, Jakarta, Sabtu, 10 Februari 2024.
Baca Juga :
Polisi Sebut Pacar Tamara Tyasmara Tak Punya Sertifikasi RenangReza menyampaikan, hal itu terbukti dari adanya rekaman berdurasi 2 jam 1 menit yang menampilkan proses perencanaan pembunuhan yang dilakukan Yudha.
Bahkan, kata dia, pelaku seakan bebas mengeksekusi Dante dengan sadisnya tanpa takut aksinya diketahui oleh pengunjung kolam renang lain.
"Tewasnya Dante sangat menyedihkan. Peristiwa ini menunjukkan betapa mengandalkan CCTV semata tidak cukup kuat untuk menangkal aksi kejahatan," kata Reza.
"Terbukti bermenit-menit, dari total rekaman 2 jam 1 menit, Dante ditenggelamkan berulang kali, namun tidak ada respon kegentingan dari pihak kolam renang untuk menolong Dante," sambungnya.
Kebersamaan tersangka YA dengan korban DanteReza mengimbau, berkaca dari kejadian ini, agar ruang yang terpantau CCTV dapat ditopang dengan subsistem keamanan lainnya.
Sebab, sambung dia, penempatan CCTV yang tersembunyi tidak dapat mencegah niat pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya. "Kelemahan itulah yang mungkin berhasil dibaca oleh tersangka pelaku. Dia tidak melihat ada CCTV di lokasi dan berasumsi tidak ada yang mengawasi tindak-tanduknya," imbuhnya.
"Tersangka menyimpulkan demikian setelah beberapa kali mempelajari lokasi. Jika benar begitu, inilah pertanda adanya perencanaan dibalik dugaan pembunuhan terhadap Dante," pungkasnya.
Tamara Tyasmara dan Pacarnya Sempat Cek Kolam Renang Tempat Dante Tewas, untuk Apa?Setelah mengecek, Tamara Tyasmara dan YA pun memutuskan untuk membawa Dante berlatih renang di kolam tersebut seminggu kemudian.
VIVA.co.id
12 Februari 2024
Sentimen: negatif (99.8%)