30 Januari 2024 19:49 WIB

Hasto kemudian berkelakar mungkin Jokowi dan Prabowo ingin makan jagung tapi tidak tumbuh-tumbuh

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (X/ruhutsitompul)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menanggapi Presiden Joko Widodo yang makan bakso bersama Menteri Pertahanan yang juga merupakan calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto.

Hasto menyebut pertemuan Jokowi dengan Prabowo memunculkan sentimen negatif yang besar. Menurutnya, masyarakat menganggap pertemuan tersebut lanjutan dari pernyataan Jokowi soal presiden boleh kampanye.

"Pertemuan kemarin itu kan dalam rangka juga ada agenda negara terkait dengan peresmian di Akademi Militer Magelang dan kemudian memunculkan banyak respons dari publik karena dianggap sebagai kelanjutan dari pernyataan dari Bapak Presiden Jokowi ketika menyatakan akan berpihak, dan sebagai presiden itu boleh kampanye," kata Hasto di Media Center TPN Ganjar-Mahfud di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (30/1).

Minta Jokowi Konsisten, Anies Baswedan Singgung Arahan Netralitas

"Kemudian memunculkan suatu respons sentimen negatif yang begitu besar," lanjutnya.

Hasto kemudian berkelakar mungkin Jokowi dan Prabowo ingin makan jagung tapi tidak tumbuh-tumbuh, jadi memilih makan bakso.

"Termasuk kemarin, ketika makan, karena yang mau dimakan mungkin jagung tapi nggak tumbuh-tumbuh, maka dapatnya makan bakso," ujarnya.