Sentimen
Negatif (99%)
25 Jan 2024 : 21.14
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Solo

Kasus: Teroris, teror

Tokoh Terkait
Kombes Pol. Aswin Siregar

Kombes Pol. Aswin Siregar

Densus 88 Antiteror Polri Tangkap Sejumlah Terduga Teroris di Jateng

26 Jan 2024 : 04.14 Views 3

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Densus 88 Antiteror Polri Tangkap Sejumlah Terduga Teroris di Jateng

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri melakukan pencegahan dan penegakan hukum tindak pidana terorisme di Jawa Tengah, Kamis lalu.

Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, Karopenmas Divisi Humas Polri, membenarkan penegakan hukum oleh Densus 88 di wilayah Jateng tersebut.

"Benar (ada penangkapan) oleh Detasemen Khusus 88 Polri di daerah Jateng," ungkap Truno ketika dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Kamis, (25/1/2024)

Truno belum mengungkapkan rincian terduga teroris yang ditangkap, termasuk jaringan atau inisialnya, karena penyidik masih aktif melakukan penegakan hukum di lapangan. "Untuk perkembangan akan disampaikan pascakegiatan ini," tambahnya.

Berita awal menyebut bahwa 10 terduga teroris ditangkap di wilayah Solo Raya, informasi yang dibenarkan Kombes Pol. Aswin Siregar, Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri.

"Benar ada kegiatan Densus 88. Nanti updatenya kami sampaikan lewat Humas Polri," kata Aswin.

Selama tahun 2023, Densus 88 berhasil mencegah terjadinya letupan atau serangan teror. Polri melakukan preventive strike, yang menyebabkan penurunan signifikan dalam angka kejadian. Jumlah tersangka teror yang ditangkap sebanyak 146 orang, turun 40,89 persen dibanding tahun 2022 yang mencapai 247 orang.

Tersangka teror berasal dari berbagai kelompok, termasuk 68 orang dari JAD, 51 orang dari Jamaah Islamiyah/JI, tujuh orang dari JAS, lima orang dari NII, dan dua orang dari FPI.

Selama tahun 2023, Polri juga berhasil mengamankan berbagai barang bukti tindak pidana terorisme, termasuk senjata api, senjata rakitan, senjata soft, air gun, peluru, magasin, bahan peledak, dan senjata tajam.

Totalnya mencakup 22 pucuk senjata api, tujuh pucuk senjata api rakitan, dua pucuk senjata soft dan air gun, 2.080 butir peluru, 74 buah magasin, 31 buah bahan peledak, dan 163 buah senjata tajam. (*)

Sentimen: negatif (99.4%)