Luhut Binsar Sentil Keras Tom Lembong: Anda Harus Refleksi, Tak Perlu Merasa Paling Bagus

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

25 Jan 2024 : 03.32
Luhut Binsar Sentil Keras Tom Lembong: Anda Harus Refleksi, Tak Perlu Merasa Paling Bagus

PIKIRAN RAKYAT - Belakangan nama Co-Captain Timnas paslon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), Thomas Trikasih Lembong (Tom Lembong) gencar dibicarakan di media sosial. Tom mendadak jadi idola baru di kalangan pendukung AMIN.

Dengan sorotan yang tetiba mengarah kepadanya, pernyataan Tom Lembong menjadi cepat menyebar, salah satunya terkait Tom yang buka-bukaan soal 'jasanya' membantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyentil keras sosok Tom Lembong. Luhut menilai Tom terlalu 'jemawa' padahal punya banyak pekerjaan rumah yang belum selesai saat diberhentikan dari Kabinet Indonesia Maju Jilid I.

Tom Lembong pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di awal kepemimpinan Jokowi. Bagi Luhut, sebagai BKPM, Tom Lembong tidak mampu menuntaskan online single submission (OSS) sebagaimana titah Jokowi.

"Anda harus refleksi juga apa sih yang anda lakukan sudah menjadi menteri perdagangan. Coba tanya dirimu. Waktu Anda BKPM, apa yang anda lakukan coba?," ujar Luhut, melalaui video yang diunggahnya di akun Instagram @luhut.pandjaitan, dilihat Rabu, 24 Januari 2024.

"Anda kan ditugaskan untuk OSS, saya ingat betul itu bagaimana Anda curhat ke saya. Tapi itu kan sampai Anda meninggalkan kabinet tidak pernah selesai," kata Luhut.

Menko Marves menegaskan, sistem OSS yang memudahkan para investor masuk ke Tanah Air justru dituntaskan oleh pemerintah yang saat ini menjabat. Luhut merasa keberatan jika Tom besar kepala setelah memberikan 'contekan' untuk Jokowi.

"Sekarang kami yang menyelesaikan itu, online single submission (OSS). Itu yang sudah digadang-gadang bakal selesai begini begono dan segala macam itu," tuturnya.

"Ya saya hanya ingin sampaikan, kita sudahlah, kalau sudah selesai masa kita sudah, semua ada waktunya. Tidak perlu kita ceritakan (merasa) kita yang paling bagus, karena kita (pencapaian) itu terjadi semua. Tidak, semua itu karena hasil teamwork," ujar Luhut, menandaskan.

Baca Juga: TKN Soal Jokowi: Berpihak Boleh, Kampanye Boleh, tapi Jangan Untungkan Salah Satu Calon

Tom Lembong Ungkit Naskah Pidato untuk Jokowi

Tom Lembong pertama kali terjun ke dunia politik pada tahun 2013 saat menjadi penasihat ekonomi sekaligus penulis pidato untuk Gubernur DKI Jakarta kala itu, Joko Widodo (Jokowi). Setelah itu ia dipercaya meneruskan tugas tersebut selama periode pertama jabatan Jokowi sebagai Presiden RI.

Usai sindiran Cawapres 02, Gibran Rakabuming ke Cawapres 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tentang contekan saat debat, Tom Lembong lalu mengungkit contekan pidato yang dulu kerap disusunnya untuk Jokowi selama tujuh tahun.

"Saya sangat mengapresiasi ucapan Mas Gibran yang berkali-kali menyebut nama saya. Ya, tentunya selama tujuh tahun saya membuat contekan dan menulis pidato, dan materi bicara bagi ayahnya, Pak Presiden," kata Tom Lembong melalui unggahan di Instagram Story pada Senin, 22 Januari 2024.

Tom Lembong menduga Gibran rindu sehingga namanya terus disebut-sebut. Hal ini bisa diartikan sebagai bentuk pengakuan atas peran Tom Lembong dalam memberikan masukan untuk pembangunan di Indonesia. ***

Sentimen: positif (33.3%)