Pasuruan (beritajatim.com) – Grup band Slank akhirnya menentukan arah dukungan pada Pilpres 2024. Slank deklarasi mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD, di markas mereka di Gang Poltot, Jakarta, Sabtu (20/1/2024).

Gitaris Slank, Abdee Negara Nurdin alias Abdee, membeberkan dirinya sudah mundur dari Komisaris PT Telkom Indonesia. Menurut Abdee, ia mundur dari jabatan komisaris agar tak ada konflik kepentingan.

Video pengunduran diri Abdee tersebut diposting oleh pegiat media sosial (medsos), Septian Raharjo pada akun X atau Twitter-nya, @Gus_Raharjo. Septian Raharjo membeberkan bahwa mundurnya Abdee dari jabatan Komisaris PT Telkom Indonesia tersebut harusnya dicontoh oleh para pejabat di Indonesia saat ini.

Menurut Septian, Abdee ingin memberi contoh baik kepada para pendukung pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, banyak yang notabene sebagai pejabat negara atau petinggi BUMN. Dalam postingganya, akun @Gus_Raharjo juga menambahkan caption:

Harusnya Pejabat-pejabat Yang Dukung Prabowo-Gibran Malu Melihat Sikap Bang Abdee yang mengubdurkan Diri dari telkom atas dukungan Kepada Ganja-mahfud.

Tapi yang terjadi di Sebelah Malah menggunakan tangan Besi untuk memenangkan Paslon 02 .

Hooiiiii Pendukung Garis keras

@ganjarpranowo

@mohmahfudmd

hari ini kita mendapat Energi yang Luar Biasa dari Slank . Mari terus bergerak Mendukung orang baik menjadi pemimpin negeri di Tahun 2024 .

Slank M3nangkan Ganjar.

Septian Raharjo menyatakan, dukungan Slank terhadap Ganjar-Mahfud memberikan suntikan energi luar biasa. Masuknya Slank tersebut bisa menjadi semangat bagi pendukung untuk terus mendorong Ganjar-Mahfud memenangi kontestasi Pilpres 2024.

Sementara itu, Abdee membeberkan bahwa dirinya sudah mengundurkan diri dari Komisaris Telkom sejak hari Jumat kemarin, pukul jam 17.00 WIB. Dirinya sudah melayangkan surat pengunduran diri dari PT Telkom sejak saat itu. “Jadi per hari Jumat, 5 sore saya sudah melayangkan surat pengunduran diri dari Telkom Indonesia. Ya biar seperti teman-teman Slank lainnya, bilang bahwa ini perjuangan. Ini bagian dari perjuangan kita,” katanya.

Abdee juga mengatakan bahwa hal tersebut dilakukan agar cita-cita reformasi terus berjalan, korupsi kolusi hingga nepotisme (KKN) ke depan harus dihilangkan. “Kita harus menjaga demokrasi dan menurut kami yang paling tepat untuk menjalankannya itu adalah Pak Ganjar dan Pak Mahfud,” katanya.

Dia mengatakan banyak yang belum berani menyampaikan suaranya di publik. Kata Abdee, Slank memilih untuk mengumumkan dukungan ke Ganjar-Mahfud sebagai bentuk corong untuk silent majority. “Satu hal lagi yang saya mau tambahkan adalah gini, mungkin di luar sana banyak kita dengar orang yang mau bersuara tapi tidak berani bersuara gitu ya, dengan berbagai macam alasan. Jadi deklarasi ini, selain kenapa kita harus deklarasi dan memanggil wartawan tujuannya sebagai corong untuk silent majority, bahwa di luar sana banyak sekali yang mendukung Ganjar-Mahfud,” katanya.

Akun @aan_muba membeberkan bahwa semua orang nantinya akan mendukung Ganjar-Mahfud. Slank sudah menjadi bukti. “Semua akan Ganjar pada waktunya. Slank M3nangkan Ganjar,” katanya.

Bahkan akun @jefriarios membeberkan nilai pendukung Ganjar jauh lebih baik daripada pendukung Prabowo. “Perbandingan nilai yg jauh dgn para pendukung prabowo, termasuk presiden yg gak perduli dengan nilai dan etika … demi kekuasaan”

Seperti diketahui, Abdee Negara didapuk menjadi Komisaris Telkom Indonesia oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) 2020 perseroan Mei 2021.

Band Slank memilih mendukung Ganjar-Mahfud MD setelah sebelumnya sempat mengumumkan memilih netral di Pemilu 2024 dan tidak mendukung salah satu calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Pada Pilpres sebelumnya, Bimbim (drum), Kaka (vokal), Ridho dan Abdee (gitar) dan Ivanka (bass) mendukung pasangan calon Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin. (ada/kun)