Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah kegemparan akibat isu para menteri mau mundur, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto membagikan kabar khusus.

Dalam unggahan di akun media sosial, Instagram, resmi miliknya, Airlangga menyebut ada arahan langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya sampaikan arahan Bapak Presiden Joko Widodo dalam rapat kabinet untuk melanjutkan bantuan sosial kepada 22 juta masyarakat Indonesia penerima bantuan pangan beras," tulisnya, dikutip Sabtu (20/1/2024).

-

-

 

"Selain itu, ia juga mengatakan terdapat tambahan program bantuan yakni Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk 18 juta masyarakat penerima bantuan," tambahnya. 

Hal itu disampaikan saat meninjau di Gudang Bulog, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Di lokasi itu, Airlangga menyalurkan bantuan pangan beras kepada penerima bantuan pangan (PBP).

"Saya sampaikan bahwa terdapat 354.574 penerima bantuan pangan. Di Kubu Raya terdapat 38.699 penerima, dan Sungai Raya terdapat 6.486 penerima. Per hari ini stok beras Kalimantan Barat mencapai 6.874 ton beras," ujar Airlangga.

Seperti diketahui, pernyataan ekonom senior INDEF soal menteri siap mundur telah membuat heboh. Apalagi, dia menyebut, setidaknya ada 15 menteri di kabinet Jokowi saat ini siap mundur. 

Alasannya, menurut Faisal Basri, karena Jokowi berpihak ke salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung dalam Pemilu pada 14 Februari nanti.

Namun, hingga kini, sejumlah menteri telah merespons dan membantah kabar tersebut.

[-]

-

Sewindu PSN: 161 Proyek Tuntas, Serap 11 Juta Tenaga Kerja
(dce/dce)