Sentimen
Positif (99%)
12 Jan 2024 : 15.55
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Palembang

Kasus: stunting

Siti Atikoh: Ganjar-Mahfud Akan Beri Insentif untuk Kader Posyandu

12 Jan 2024 : 15.55 Views 3

Merahputih.com Merahputih.com Jenis Media: News

Siti Atikoh: Ganjar-Mahfud Akan Beri Insentif untuk Kader Posyandu

MerahPutih.com - Pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD berkomitmen terhadap pencegahan dan pengentasan stunting. Ganjar-Mahfud pun menjanjikan pemberian insentif bagi para kader Posyandu yang sering berkutat dengan permasalahan stunting di Indonesia.

Hal itu disampaikan Istri Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti, saat bersilahturahmi dengan 1500-an Kader Posyandu di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (12/1). Kegiatan ini dalam rangka lanjutan Safari Politik Siti Atikoh ke Lampung-Palembang.

"Karena Ganjar-Mahfud itu sangat mengapresiasi perjuangan dari ibu-ibu yang ada di Posyandu ini, dari tim visi misi yang menyusun program itu insyaAllah kalau Ganjar-Mahfud mendapatkan amanah, ini nanti akan ada insentif untuk kader Posyandu," kata Atikoh.

Menurut Atikoh, selama ini kader-kader Posyandu sudah sangat luar biasa dalam pencegahan dan penanganan kasus stunting, namun tetap kurang diperhatikan.

"Padahal kader Posyandu yang menjadi tulang punggung keberhasilan program-program ya. Dari Puskesmas minta data ke Posyandu. Dari Dinas minta data ke Posyandu. Ketika ada program-program vaksin, yang dimintai tolong Posyandu," tuturnya.

Baca Juga:

Pedagang di Pasar Palembang Berharap Ganjar Turunkan Harga Sembako Jika Jadi Presiden

Untuk itu, kata Atikoh, Ganjar-Mahfud melihat perlunya kader Posyandu diberikan insentif. Dengan begitu, akan muncul Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.

"Ya walupun ibu-ibu ini lillahita'ala untuk kebaikan masyarakat, tapi tetap mau ya bu ya kalau dikasih insentif ya? Nanti akan diperjuangkan karena kita tahu ibu-ibu dan bapak-bapak yang sebagai kader Posyandu itu lah garda terdepan untuk kesehatan masyarakat yang berkualitas," ujarnya.

"Jumlah Posyandu di seluruh Indonesia lebih dari 330 ribu dengan jumlah kader satu setengah juta, kalau ini diberikan insentif tidak terlalu membebani negara karena investasi kita adalah investasi kesehatan," imbuhnya.

Dalam kesempatan ini Atikoh bersikap aktif dengan para kader Posyandu. Sejumlah kader pun sangat antusias bersilahturahmi dengan Atikoh. (pon)

Baca Juga:

Khofifah Masuk TKN, Prabowo-Gibran Diprediksi Menang di Jawa Timur

Sentimen: positif (99.2%)