STABAT, SUMUTPOS.CO- Jalan Tol Binjai-Langsa pada ruas Stabat-Tanjungpura yang dibuka secara fungsional pada Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2024 mendapat sambutan baik dari masyarakat. Namun kini sejak Rabu (10/1/2024) lalu, operasionalnya ditutup.

Branch Manager Tol Binjai-Langsa, Ari Wibowo mengakui hal tersebut. Ditanya kapan operasional secara utuh tanpa ditutup kembali, dia menyebut, pihaknya masih menunggu Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Kepmen PUPR).

“Masih menunggu kepmen penetapan pengoperasian dari PUPR,” ujar Ari, Jumat (12/1/2024).

Dia mengakui, masyarakat antusias melintas ruas tol Stabat-Tanjungpura. Ini dibuktikan dengan jumlah kendaraan yang masuk pada ruas tol tersebut.

Ari menambahkan, operasional ruas tol Stabat-Tanjungpura ditutup pada pukul 17.00 WIB. “Sekitar pukul 17.00 WIB Gerbang Tol Tanjung Pura sudah ditutup kembali,” ujar Ari.

Sejak dibuka, kendaraan yang keluar dan masuk di Gerbang Tol Tanjungpura cukup signifikan. “Total kendaraan masuk dan keluar dari tanggal 23 Desember 2023 sampai dengan 10 Januari 2024 di Gerbang Tol Tanjungpura sebanyak 101.480 kendaraan,” pungkasnya.

Operasional secara fungsional Jalan Tol Binjai-Langsa pada ruas Stabat-Tanjungpura diperpanjang hingga Rabu (10/1/2024). Ini dilakukan guna meminimalisir kepadatan kendaraan pada ruas Jalan Lintas Stabat-Tanjungpura pada Hari Raya Natal dan tahun baru 2024.

Semula fungsional seksi Stabat-Tanjungpura ini berakhir pada Rabu (3/1/2024). Namun atas arahan dari Polda Sumut, operasional secara fungsional diperpanjang. (ted/ram)

STABAT, SUMUTPOS.CO- Jalan Tol Binjai-Langsa pada ruas Stabat-Tanjungpura yang dibuka secara fungsional pada Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2024 mendapat sambutan baik dari masyarakat. Namun kini sejak Rabu (10/1/2024) lalu, operasionalnya ditutup.

Branch Manager Tol Binjai-Langsa, Ari Wibowo mengakui hal tersebut. Ditanya kapan operasional secara utuh tanpa ditutup kembali, dia menyebut, pihaknya masih menunggu Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Kepmen PUPR).

“Masih menunggu kepmen penetapan pengoperasian dari PUPR,” ujar Ari, Jumat (12/1/2024).

Dia mengakui, masyarakat antusias melintas ruas tol Stabat-Tanjungpura. Ini dibuktikan dengan jumlah kendaraan yang masuk pada ruas tol tersebut.

Ari menambahkan, operasional ruas tol Stabat-Tanjungpura ditutup pada pukul 17.00 WIB. “Sekitar pukul 17.00 WIB Gerbang Tol Tanjung Pura sudah ditutup kembali,” ujar Ari.

Sejak dibuka, kendaraan yang keluar dan masuk di Gerbang Tol Tanjungpura cukup signifikan. “Total kendaraan masuk dan keluar dari tanggal 23 Desember 2023 sampai dengan 10 Januari 2024 di Gerbang Tol Tanjungpura sebanyak 101.480 kendaraan,” pungkasnya.

Operasional secara fungsional Jalan Tol Binjai-Langsa pada ruas Stabat-Tanjungpura diperpanjang hingga Rabu (10/1/2024). Ini dilakukan guna meminimalisir kepadatan kendaraan pada ruas Jalan Lintas Stabat-Tanjungpura pada Hari Raya Natal dan tahun baru 2024.

Semula fungsional seksi Stabat-Tanjungpura ini berakhir pada Rabu (3/1/2024). Namun atas arahan dari Polda Sumut, operasional secara fungsional diperpanjang. (ted/ram)