10 Januari 2024 12:28 WIB

Mahfud mengaku tidak ada serangan personal dalam debat ketiga

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Cawapres nomor urut tiga, Mahfud Md mengaku tidak mempersoalkan anggapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut Debat Pilpres 2024 tidak edukatif karena berisi serangan personal. Baginya, tidak ada serangan personal dalam debat ketiga yang berlangsung Minggu (7/1/2024) lalu.

"Ya, ndak apa-apa Pak Jokowi punya tanggapan begitu. Tapi kalau saya ndak ada serangan personal itu. Ya, memang calon presiden itu orangnya personal, jadi yang ditanya ya kebijakannya kalau dalam jabatan," kata Mahfud di Royal Ambarrukmo, Sleman, DIY, Selasa (9/1/2024).

Bahkan, ia mengklaim sebagain besar masyarakat Indonesia tidak menganggap Debat Pilpres 20204 sebagai serangan personal ke salah satu paslon.

Jokowi Dianggap Bela Prabowo Usai Debat Pilpres 2024, Mahfud MD: Biar Masyarakat yang Menilai

"Kan, rakyat Indonesia ini ada 270 juta kepala dengan 204 juta kepala pemilih. Jadi kalau ada yang berpendapat kalau itu serangan personal itu boleh saja, tapi sebagian besar rakyat Indonesia ndak menganggap itu serangan personal. Itu debat biasa aja," bebernya.

Sebelumnya, Jokowi mengaku kecewa dengan debat Pilpres 2024 yang ketiga. Jokowi menyebut debat ketiga tidak edukatif karena menyerang personal.

"Saya kira akan banyak yang kecewa, sehingga debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi, ada rambu-rambu sehingga hidup," kata Jokowi di Serang Banten, Senin (8/1/2024).